"Masalahnya adalah ketika Anda start ke-14, pada lap pertama Anda bisa kehilangan banyak waktu, itulah yang terjadi," aku Marquez.
"Saya memulai balapan dan mencoba menjadi lebih cepat selama melakukan putaran. Dalam satu bagian balapan, saya pikir (Maverick) Vinales, (Johann) Zarco, dan saya adalah yang tercepat di trek."
"Saya sudah melihat bahwa membalap pada waktu lap tersebut kondisi fisik saya mulai menurun dan ketika masih tersisa delapan lap, saya sedikit banyak menyerah. Namun, saya senang karena kami melakukan langkah lain," ucap Marquez.
"Memang benar bahwa akhir pekan ini saya mulai memeriksa dan merasakan di mana kami perlu bekerja dengan motor. Ini adalah poin penting lainnya karena kami dapat meningkat lebih banyak lagi," tutur Marquez.
Sirkuit Jerez selanjutnya akan menjadi tempat melakukan tes pada Senin (3/5/2021) dan Marquez berencana untuk mengendarai motor tergantung pada perasaannya pada pagi hari.
Baca juga: Seputar Arm Pump, Biang Kerok Merosotnya Posisi Fabio Quartararo dari Posisi Satu ke Posisi 13
Marc Marquez berharap tes ini menjadi satu-satunya latihan motor yang dia miliki sebelum putaran MotoGP berikutnya di Prancis.
"Rencana saya besok (hari ini) jika saya bangun dalam kondisi bagus, adalah melakukan beberapa lap dalam tes. Saat saya mengatakan beberapa lap, saya tidak tahu persis, tetapi bisa sekitar 30, 40 putaran," tutur Marquez.
"Saya juga perlu memahami kondisi fisik saya. Maka, ini harus menjadi hari terakhir berkendara sebelum Le Mans (16 Mei)."
“Saya akan berlatih besok, lalu hari Rabu ada pemeriksaan ke dokter. Di sana mereka akan memutuskan apakah saya dapat meningkatkan sedikit porsi latihan di rumah," ucap Marc Marquez.