Keduanya terlibat rally panjang, tetapi Indonesia lebih baik dalam bertahan untuk menghasilkan poin ketiga, Greys/Apri unggul 3-0.
Tetapi setelah itu, Du/Li berhasil medulang tiga poin beruntun, dua dari kesalahan Apriyani dalam pengembalian bola yang menyangkut net dan terlalu melebar di sisi belakang lapangan.
Du/Lin memperkecil ketertinggalan menjadi 4-5 dari Gresy/Apri.
Begitu juga dengan Greys, dua kali mengembalikan bola yang kurang sempurna sehingga menghasilkan poin untuk Du/Li menjadi 7-7.
Lantang terdengar suara Greysia Polii dalam laga ini untuk menyemangati rekannya, "tidak masalah Pri, ayo." Greys/Apri sementara unggul 10-9 atas Du/Li.
Greys sempat jatuh bangun menghadapi serangan China, setelah bola panjang yang kemudian mengambil bola net. Greys terjatuh, beruntung ganda putri Indonesia itu tida mengalami masalah yang serius.
Greys/Apri unggul pada interval kedua dengan perolehan 11-10.
Namun setelah itu, Du/Li mendominasi, mereka berhasil mendulang poin demi poin setelah memanfaatkan kelengahan Greys/Polii di area net.
Memasuki poin-poin krusial menuju gim, Greys/Apri sempat kehilangan momentum, mereka terpaut 3 angkat dari Du/Li, 16-19.
Namun, laga ketat ini harus melewati juice, di mana Greys/Apri berhasil menyamakan kedudukan 20-20 setelah tertinggal 3 angka dari Du/Lin.
Hingga akhirnya, pemenang harus ditentukan melalui gim ketiga lantaran Du/Li berhasil memenangkan set kedua dengan perolehan 22-20 dengan waktu 40 menit.
Greysia Polii/Apriyani Rahayu sempat unggul jauh pada set ketiga atas Du Li, 7-4. Mereka bahkan unggul dan menutup interval ketiga dengan perolehan 11-7.
Setelah interval ketiga, keduanya leih kerap memainkan raly-rally panjang, Greys/Apri semakin mendominasi hingga unggul 15-10.
Hingga akhirnya, Greys/Apri berhasil memenangkan set ketiga dengan perolehan 21-17 dan melangkah ke semifinal Olimpiade 2021.
Berita terkait Olimpiade 2021
(Tribunnews.com/Sina)