Baca tanpa iklan
Menurutnya kunci utama kemenangan melawan Tsuneyama adalah ketenangannya menikmati pertandingan.
“Saya merasa sangat senang dengan penampilan saya malam ini jadi saya harap saya juga bisa bermain dengan baik besok," ucap Ginting
"Saya mencoba untuk tetap fokus dan menikmati setiap momen di sini. Saya mencoba memberikan yang terbaik di setiap pertandingan, setiap poin," terangnya.
Baca juga: Sorotan Olimpiade 2021 - Skenario Final Axelsen vs Antonsen, Peluang Ginting Buyarkan Mimpi Denmark
Rekor Pertemuan Melawan Anders Antonsen
Pertandingan menghadapi Anders Antonsen akan menjadi kali keempat bagi Ginting.
Sebelumnya, Antonsen dan Ginting telah mencatatkan 3 pertandingan dalam turnamen resmi BWF.
Menariknya, tunggal putra Indonesia kelahiran 20 Oktober 1996 itu berhasil menyapu bersih dengan kemenangan.
Seperti pada pertemuan di tahun 2018, tepatnya pada ajang Malaysia Masters.
Unggulan tunggal putra Indonesia nomor 5 dunia ini mengalahkan Antonsen dengan straight game, 21-14, 21-14.
Setahun kemudian, Ginting mencatatkan kemenangan keduanya di turnamen China Open 2019.
Kemenangan kedua itu harus dilalui dengan susah payah karena Antonsen memberikan perlawanan yang ketat.
Ginting membutuhkan babak rubber game untuk memaksa Antonsen menyerah 18-21, 21-5, 21-14.
Baca juga: Kevin Sanjaya/Marcus Gideon Kalah Mengejutkan, Herry IP: Mereka Tegang & Pola Permainan Tak Normal
Baca juga: Head to Head Ahsan/Hendra vs Lee/Wang di Semifinal Olimpiade 2021, The Daddies Unggul 2 Kemenangan
Pertemuan terakhir dengan Antonsen terjadi di Indonesia Masters 2020.
Bermain di kandangnya sendiri, Ginting juga sempat kewalahan meladeni permainan Antonsen.