"Dubai memberikan saya waktu tempuh yang lebih singkat dan pemulihan yang lebih baik ketika saya bermain di Asia," tulis Axelsen di laman Facebooknya.
2. Faktor Kesehatan
Axelsen ikut mempertimbangkan faktor kesehatan dalam keputusannya tersebut.
Rupanya, ia memiliki penyakit asma dan rhintis akut.
Rekan senegara Andres Antonsen ini bahkan mengaku kehilangan kapastias paru-parunya sekira 15 hingga 20 persen penyakit tersebut.
Rhinitis adalah peradangan yang terjadi pada rongga hidung akibat reaksi alergi.
Alergi tersebut bisa disebabkan berbagai hal, seperti serbuk sari bunga, debu atau bulu hewan.
"Asma dan hay fever (rhintis) yang saya idap menyebabkan kapasitas paru-paru saya berkurang 15 hingga 20 persen ketika musim panas melanda Denmark."
"Selama bertahun-tahun, saya mencari solusi untuk mengatasi masalah ini," lanjutnya.
3. Family Time
Kepindahan ke Dubai bisa membuat sang pemain memiliki waktu lebih banyak bersama keluarga.
Hal itu terjadi lantaran waktu tempuh yang menjadi lebih singkat jika dirinya bertanding di Asia.
"Semakin pendek waktu perjalanan, maka saya bisa menghabiskan waktu lebih banyak bersama Natalia (istrinya) dan Vega (anaknya).
(Tribunnews.com/Guruh)