Namun MotoGP San Marino 2021 diprediksi akan menempatkan tiga peta kekuatan di baris depan.
Fabio Quartararo yang gagal naik podium di MotoGP Aragon jelas ingin membayar lunas dengan kemenangan.
Terlebih posisinya sebagai pemuncak klasemen MotoGP 2021 dalam ancaman tim Ducati.
Quartarao unggul 57 angka dari pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia (Ducati).
Ducati memang menempatkan Quartararo sebagai musuh utama.
Bahkan Dirtek Ducati, Paolo Ciabatti meminta para rider Ducati, baik satelit dan pabrikan saling membantu untuk mengalahkan Quartararo.
Hasilnya, pertarungan di grid depan bukan hanya menjadi tugas Bagnaia saja, melauinkan seluruh rider Ducati.
Marc Marquez yang sudah tak memiliki kesempatan untuk meraih gelar juara dunia mencoba untuk mengulang catatan manis.
The Baby Alien di sisa balapan MotoGP 2021 berfokus untuk memulihkan kondisinya.
Selain itu, ia menjadi tolak ukur dan pemberi feedback pengembangan RC213V milik Honda.
Sehingga, Marquez mencoba untuk menemukan gaya balap terbaiknya plus settingan yang tepat RC213V untuk bersaing dalam gelar juara dunia musim depan.
Meski demikian, Joan Mir maupun pembalap lainnya juga tak menutup kemungkinan tampil mengejutkan di MotoGP San Marino.
Terlebih lagi jika balapan berlangsung wet race, maka potensi hadirnya kejutan kian terbuka lebar.
Jadwal MotoGP San Marino 2021