Penampilan terbaik kembali ditunjukkan oleh Greysia dan Apriyani pada semifinal.
Greysia/Apriyani bertemu dengan pasangan Korea Selatan, Lee So-hee/Shin Seung-chan.
Greysia/Apriyani menang dalam dua game, 21-19 dan 21-17.
Hasil tersebut sebagai tiket Greysia/Apriyani melangkah ke babak final ganda putri badminton Olimpiade Tokyo 2020.
Pada partai final, Greysia/Apriyani bekerjasama dengan baik untuk mengandaskan perlawanan wakil China, Chen Qingchen/Jia Yifan, dalam dua game dengan skor 21-19, 21-15.
Kesuksesan Greysia Polii/Apriyani Rahayu meraih kemenangan pada final ganda putri sebagai melanjutkan tradisi emas Indonesia pada ajang Olimpiade.
Selain Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Skuat Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020 juga akan diperkuat pemain terbaik lainnya.
Sektor ganda putri lainnya yaitu pasangan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Pada nomor tunggal putra, ada Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, dan Shesar Hiren Rhustavito.
Atlet yang turun di nomor tunggal putri, meliputi Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Pada ganda putra, ada pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Sektor ganda campuran, ada pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.
Sementara Jepang juga merilis daftar skuat di Piala Sudirman 2021.
Kento Momota menjadi tulang punggung.