TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Joko Widodo dan Menpora Zainudin Amali mendapat apresiasi dan pujian dari masyarakat atas perhatian dan penghargaan berupa bonus yang diberikan kepada para atlet kontingen Paralimpiade Tokyo 2020.
Tidak hanya di dunia nyata, apresiasi pun disampaikan para warga internet (Warganet) di media sosial, salah satunya di Twitter. Berdasarkan pantauan pada Sabtu (18/9/2021), tagar #PresidenBelaDifabel bahkan menempati trending topik di Indonesia dengan ribuan cuitan.
Lewat tagar #PresidenBelaDifabel, para Warganet menuliskan beragam komentar yang dilampirkan dengan foto kontingen Paralimpiade 2020 saat diterima dan diberikan bonus di Istana Negara di Bogor, Jawa Barat, Jumat kemarin.
Secara umum, komentar mereka berisi memuji pemerintah karena telah mengapresiasi kerja keras para atlet yang menorehkan prestasi dengan raihan 9 medali di ajang multi event olahraga tertinggi paragames.
“Wih nggak tanggung-tanggung dong pak presiden dan pak menteri langsung kasih bonus buat mereka. Sama rata pula, mereka mah patut dibanggakan di tengah keterbatasan bisa berjuang untuk bangsa. Ini patut di contoh gaess mantap nih, terima kasih Pak Jokowi dan Pak Amali #PresidenBelaDifabel,” tulis akun @Velynsya1.
Selain itu, akun dengan nama @abigaildayaa, memuji presiden Jokowi dan Menpora Amali karena telah menyetarakan atlet difabel dan non difabel.
Hal ini dibuktikan dengan nominal bonus yang diberikan kepada atlet Paralimpiade sama persis dengan atlet Olimpiade.
“Akhirnya memberikan bonus yang sama kepada atlet paralimpiade yang nilainya sama dengan atlet normal. Mantap nih, terima kasih Pak Jokowi dan Pak Amali #PresidenBelaDifabel,” katanya.
"Pak Zainudin Amali sangat keren banget sih yang menyatakan bonus yang didapat untuk atlet di fabel akan prestasi yang telah mereka buat, patut diacungi jempol #PresidenBelaDifabel," tulis @Balsem62.
Seperti diketahui, pada Jumat (17/9/2021) Presiden Joko Widodo memberikan apresiasi dan pujian atas torehan prestasi yang ditorehkan atlet kontingen Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020 di Istana Bogor.
Menurut Jokowi, prestasi yang diraih para atlet difabel dengan perolehan 9 medali yakni 2 medali emas, 3 medali perak dan 4 medali perunggu adalah prestasi yang membanggakan bangsa dan negara.
“Saya dan seluruh rakyat Indonesia menyambut kepulangan saudara-saudara dengan gembira, dengan senang, dan bangga. Saya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas perjuangan dan kerja keras saudara-saudara yang telah berhasil meraih prestasi dan mengharumkan nama bangsa dan negara,” kata Presiden Jokowi.
Atas prestasi tersebut, pemerintah memberikan penghargaan berupa bonus kepada para atlet baik yang meraih medali maupun tidak. Termasuk juga pelatih dan ofisial.
“Pemerintah memberikan penghargaan berupa bonus. Peraih medali emas mendapatkan bonus sebesar Rp5,5 miliar, peraih medali perak Rp2,5 miliar, dan medali perunggu Rp1,5 miliar,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menpora Amali menyampaikan, pembinaan dan persiapan Indonesia untuk mengikuti multi event olahraga kedepan akan difokuskan pada cabang-cabang olahraga yang berpotensi menghasilkan medali sebagaimana tertuang dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
“Berkenaan dengan hal tersebut, seluruh Insan olahraga di tanah air menyampaikan ucapan terimakasih kepada bapak presiden yang telah menerbitkan Peraturan Presiden nomor 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional,” pungkasnya.