Dalam surat terbukanya yang diedarkan kepada atlet dan ofisial kontingen DKI yang sedang menjalani karantina di Grand Cempaka Hotel Jakarta Pusat, Anies mengapresiasi perjuangan atlet di Papua.
“Apresiasi setinggi-tingginya kami haturkan atas perjuangan dan sportivitas para atlet, yang ditunjukkan selama bertanding di PON XX/2021 Papua. Terima kasih juga kepada pelatih dan semua yang turut serta mendapingi, memotivasi dan membawa para atlet hingga saat ini,” tulis Anies dalam surat terbukanya yang diedarkan, Senin (18/10/2021).
Anies menyadari hasil peringkat 2 di PON Papua sudah merupakan hasil maksimal yang dapat dipersembahkan atlet DKI untuk masyarakat Ibukota. Karena ia menyaksikan apa yang terjadi di lapangan, dimana banyak terjadi ketidakpatutan yang dilakukan wasit dan juri yang merugikan tim lain tidak hanya atlet Jakarta.
“Kami percaya di balik setiap medali, ada kerja keras dan kedisiplinan yang diterapkan dalam waktu yang tidak singkat. Ada banyak pengorbanan dan waktu yang dihabiskan di ruang-ruang latihan. Namun kami percaya di balik perjuangan rekan semua teriring doa keluarga dan harapan masyarakat Jakarta,” lanjut Anies.
Anies mengucapkan terima kasih atas performa atlet Jakarta yang sangat baik di Papua. Salam hangat disampaikannya kepada semua yang terlibat dalam kontingen PON DKI Jakarta. Karena wakil DKI telah membawa kebanggaan yang tak hanya dirasakan oleh diri sendiri, tetapi juga bagi Kota Jakarta.
“Semoga masa-masa ini menjadi waktu yang tepat bagi rekan-rekan atlet untuk mengumpulkan energy demi impian yang lebih besar,” ucapnya.