Akan tetapi, kini Hendra Setiawan telah mendapatkan gelar perdananya di turnamen besar dengan format beregu. Terlebih lagi, gelar Piala Thomas 2020 ini terasa makin spesial karena ia ditunjuk sebagai kapten.
"Saya tidak tahu. Saya tidak bisa mengungkapkan perasaan ini. Saya hanya senang," terangnya, seperti yang dikutip dari twitter Badminton Talk.
"Saya merasa sangat senang karena ini pertama kalinya bagi saya dan seluruh tim. Kami menunggu 19 tahun dan akhirnya kami bisa membawanya pulang."
Lebih lanjut, pria berusia 37 tahun ini memberikan kredit dan apresiasi terhadap perjuangan Ginting dan kolega.
"Mereka bermain bagus hari ini. Ginting, Fajar, Rian, Jonatan. Saya sangat senang dengan mereka. Sangat senang karena mereka bermain sangat bagus. Perjuangan tim kami luar biasa," terangnya.
Sebagai kapten tim, Hendra Setiawan pun mengepalai rekan-rekannya untuk mengangkat trofi Piala Thomas 2021.
Sayangnya, saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan Bendera Merah Putih tidak ikut dikibarkan.
Hal itu terkait dengan teguran yang diberikan Badan Anti-Dopping Dunia (WADA) pada Indonesia beberapa waktu lalu.
Sekadar informasi, Indonesia tercatat sebagai negara tersukses di ajang Piala Thomas dengan 14 trofi.
(Tribunnews.com/Giri)