TRIBUNNEWS.COM - Pembalap asal Turki, Toprak Razgatlioglu tinggal membutuhkan satu langkah lagi untuk menisbatkan diri sebagai juara dunia World Superbike (WSBK) 2021.
Sirkuit Mandalika yang terletak di Indonesia akan menjadi arena pertarungan terakhir bagi Toprak untuk mewujudkan ambisinya tersebut.
Toprak harus mampu tampil dalam performa terbaiknya untuk bisa meraih kemenangan dalam seri terakhir balapan World Superbike musim ini di Sirkuit Mandalika, pekan depan.
Pembalap andalan Pata Yamaha itu saat ini masih memimpin klasemen dengan perolehan 531 poin.
Toprak masih unggul 30 poin dari Jonathan Rea yang masih menempati posisi runner-up.
Ada total 62 poin akan diperebutkan keduanya di Mandalika, jadi Rea masih punya peluang untuk mengancam Razgatlioglu maupun sebaliknya.
Seandainya Toprak bisa memenangi seri terakhir balapan tersebut maka gelar juara sudah pasti akan mampir ke tangannya.
Terlepas dari hal itu, Toprak harus bekerja lebih keras terlebih dahulu untuk merealisasikan ambisinya tersebut.
Ben Spies yang berstatus sebagai juara dunia 2009 dari tim Yamaha pun tak sungkan berbagi resep rahasia kepada Toprak agar mampu memenangi World Superbike musim ini.
Ben Spies mengingatkan agar Toprak mampu bermain dengan strategi tertentu untuk menyingkirkan Rea.
Toprak bahkan disarankan untuk menggunakan permainan catur dalam menangani situasi balapan World Superbike pada seri terakhirnya nanti di Sirkuit Mandalika.
"Anda harus memiliki strategi dalam balapan, Jika Toprak berada di tempat ketiga dan Rea berada pada posisi kelima, sementara Scott berada jauh di depan, anda harus mampu menahan Rea dan membiarkan Scott melaju," saran Ben Spies dilansir laman resmi WSBK.
"Jadi anda akan bisa maju dan terus melaju, itulah yang pernah saya lakukan pada balapan kedua di Portimao pada tahun 2009 silam,".
"Setelah memenangkan balapan pertama, saya berkeliling dan selesai pada tempat kelima dan juara," tambahnya.