News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kejuaraan Dunia Bulutangkis

Bukan Pertama Kali Indonesia Mundur di Turnamen Besar, Tahun 2020 Juga Pernah Mundur dari Thomas Cup

Editor: Muhammad Barir
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Indonesia berpose dengan piala dan medali mereka setelah memenangkan final Piala Thomas beregu putra melawan China di Aarhus, Denmark 17 Oktober 2021.

TRIBUNNEWS.COM, HUELVA- Tim bulu tangkis Indonesia secara resmi telah mengundurkan diri dari Kejuaraan Dunia yang akan dimulai pada Minggu tanggal 12 Desember 2021 mendatang di Huelva, Spanyol.

Ini bukan pertama kalinya tim raksasa Indonesia mundur dari ajang turnamen besar.

Tahun 2020 lalu, Indonesia pernah dihebohkan dengan mundur dari putaran final Piala Thomas dan Uber di Aarhus yang rencana awalnya digelar di Aarhus, Denmark, 3-11 Oktober 2020 karena pandemi Covid-19.

Namun, Piala Thomas dan Uber pada akhirnya ditunda hingga Oktober tahun 2021 ini, dan Indonesia ikut serta dan memenangkan Piala Thomas untuk pertama kalinya dalam 19 tahun.

Serupa dengan Virus Corona, varian baru Omicron juga menyebarkan ketakutan di seluruh dunia, lebih banyak negara dapat menarik diri dari Kejuaraan Dunia.

Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI), dalam keterangannya, Rabu (8/12), mengatakan keputusan itu diambil karena kekhawatiran atas merebaknya Omicron Covid-19.

Marcus Gideon/Kevin Sanjaya saat beraksi di atas court (instagram/bwf.official)

Tim bulutangkis Indonesia menarik diri dari keikutsertaan ke BWF World Championship 2021 atau Kejuaraan Dunia 2021 yang akan berlangsung di Huelva, Spanyol, pada 12-19 Desember 2021.

Keputusan ini diambil oleh Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna demi menjaga keselamatan pemain setelah mendapat masukan dari pengurus, pelatih, dan Kabid Binpres. Penyebaran varian baru virus Covid-19 Omicron yang tidak menentu menjadi alasan utamanya.

Sebelumnya, sesuai laporan Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta kepada Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna, diputuskan bahwa keberangkatan tim bulutangkis Pelatnas Cipayung ke Kejuaraan Dunia dibatalkan.

Ini mengingat pemerintah Republik Indonesia sangat perhatian terhadap merebaknya varian virus Omicron, serta untuk menjaga kesehatan dan keselamatan para atlet.

"Keputusan menarik diri tim bulutangkis Indonesia dari Kejuaraan Dunia ini juga sudah disetujui oleh Bapak Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna," tutur Alex Tirta dikutip dari twitter @INABadminton.

"Penyebaran virus Omicron yang cepat sehingga perubahan protokol kesehatan yang tidak menentu membuat kami memutuskan untuk mundur dari Kejuaraan Dunia 2021," kata Rionny Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI.

"Kami tidak mau mengambil resiko. Keselamatan dan kesehatan atlet lebih utama. Para pemain juga sudah kami ajak berdiskusi dan mereka setuju untuk menarik diri dari Kejuaraan Dunia," lanjut Rionny.

Selain itu, juga ada imbauan dari pemerintah Republik Indonesia, di tengah pandemi yang belum mereda untuk mengurangi kegiatan berpergian ke luar negeri. Apalagi di sejumlah negara Eropa juga terjadi lonjakan pesat kasus Covid-19.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini