TRIBUNNEWS.COM - Masa depan Marc Marquez yang kian suram membuat Repsol Honda mulai berpikir realistis untuk melakukan 'Reshuffle' alias mengganti susunan pembalap .
Repsol Honda tentu tak ingin pamor mengkilap di pentas MotoGP seketika meredup berbareng dengan cedera yang dialami Marc Marquez.
Oleh karena itu ada empat nama pembalap yang terus dikaitkan dengan pabrikan asal Jepang tersebut.
Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha), Joan Mir (Suzuki Ecstar), Ennea Bastianini (Gresini Ducati) dan Jorge Martin (Pramac Ducati) menjadi opsi menjadi pengganti The Baby Alien.
Baca juga: Pasang Surut Pamor MotoGP 2022 Bergantung kepada Masa Depan Marc Marquez
Baca juga: Ada Syaraf yang Rusak, Diplopia Kambuhan Ancam Karier Balap Marc Marquez
Namun diwartakan Motorsprint, ada analisa yang menguatkan bahwa Jorge Martin menjadi pengganti ideal bagi Honda yang bersiap kehilangan Marc Marquez.
Pertama, Jorge Martin merupakan pembalap asal Madrid, Spanyol. Secara tidak langsung, Jorge Martin dan Repsol Honda memiliki kedekatan khusus.
Repsol, yang menjadi sponsor utama Honda merupakan perusahaan yang berasal dari Spanyol.
Terlebih lagi, petinggi epsol Honda, Alberto Puig juga berasal dari Negeri Matador.
Alasan kedua, saat Jorge Martin menyandang status juara dunia kelas Moto2 (2018), rider berjuluk Martinator ini mengendarai kuda besi keluaran Honda.
Artinya, Jorge Martin tak membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi dengan RC213V.
Terakhir, pembalap Pramac Ducati ini memiliki misi bahwa untuk tahun depan dirinya ingin membela tim pabrikan.
Jika merujuk kepada peluang untuk membela pabrikan Ducati, banyak rider pesaing seperti Bastianini dan Zarco yang memiliki kesempatan untuk menggantikan Jack Miller.
Artinya, bergabung ke Repsol Honda menggantikan Marc Marquez menjadi opsi paling masuk akal bagi Jorge Martin.
Jorge Martin memiliki gaya balap yang agresif. Dia dipandang cocok mengendalikan RC213V.