Bagaimana tidak, dua wakil Indonesia akan berjuang menghadapi wakil Malaysia dalam memperebutkan tiket melangkah ke final.

Sebagaimana misal pasangan Fajar Alfian/Rian Ardianto yang akan bertemu unggulan kedua Malaysia, Aaron Chia/Soh Woii Yik.

Sementara itu, pasangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich juga akan bertemu unggulan Malaysia lainnya, Goh Sze Fei/Nur Izzudin.

Momen pertemuan dua wakil Indonesia melawan Malaysia tentu akan menjadi hal menarik mengingat betapa krusialnya tiket yang diperebutkan keduanya.

Disertai bumbu pedas yang kerap kali menaungi rivalitas Indonesia dan Malaysia, tampaknya dua laga ganda putra itu akan berjalan panas dan sengit.

2. Kejutan Ganda Campuran Muda Indonesia

Keberhasilan pasangan rehan Naufal/Lisa Ayu bisa melaju sampai tahap semifinal barangkali menjadi kejutan tersendiri.

Apalagi status keduanya yang bukan unggulan membuat kelolosan Rehan/Lisa layak diapresiasi.

Kini, tantangan akan dihadapi keduanya saat menjamu unggulan kedelapan asal Jerman, Mark Lamfsuff/Isabel Lohau.

Jika mampu memenangkan laga tersebut tentu peluang Rehan/Lisa untuk menciptakan lebih besar bisa terealisasi.

3. Momentum Pembuktian Ginting & Jojo

Performa menurun terlihat dalam diri Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, tepatnya usai ajang Piala Thomas 2020 lalu.

Faktor cedera dan kondisi fisik yang kurang prima tampaknya menjadi alasan menurunnya performa Ginting serta Jojo.

Kini, keberhasilan Ginting dan Jojo melaju semifinal tampaknya menjadi buah dari hasil keduanya selama ini.