Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia menjadi negara pertama di Asia yang ditunjuk sebagai tuan rumah pergelaran kejuaraan Biathle/ Triathle World Championships 2023.

Indonesia mengalahkan Kazakstan di akhir pemilihan tuan rumah.

Kejuaraan Biathle/ Triathle World Championships 2023 merupakan bagian olahraga Pentathlon yang dipertandingkan di Olimpiade.

Jadi tuan rumah, Nusa Dua, Bali pun akan dijadikan sebagai tempat untuk menggelar kejuaraan bergensi tersebut.

Targetnya, kisaran 600 atlet dari 40 negara akan turut ambil bagian di kejuaraan yang digelar pada 26 April hingga 30 Arpril tahun 2023 mendatang ini.

600 atlet tersebut terdiri dari 500 atlet dari 30 negara di Eropa dan 100 atlet dari negara di Asia.

Indonesia sendiri dipercaya sebagai tuan rumah tanpa harus melalui proses bidding, padahal selama ini tuan rumah hanya menyasar negara-negara Eropa.

Ketua PP Modern Pentathlon Indonesia, Anthony Charles Sunarjo saat ditemui di Gedung KONI Pusat, Selasa (5/4/2022) mengatakan, Indonesia terpilih karena menorehkan prestasi di ASIAN Games 2018 lalu.

"Saat ASIAN Games dulu, Indonesia menjadi the best new organizer (penyelenggara baru yang terbaik). Jadi union internationale de pentathlon (UIPM) nya jatuh cinta pada Indonesia," ucapnya.

UIPM merupakan induk organisasi olahraga pentathlon di dunia.

Saat jadi tuan rumah ASIAN Games lalu, Indonesia mampu menyediakan fasilitas lima disiplin lomba sekaligus di satu lokasi (lari, renang, berkuda, menembak, anggar)
dan itu menjadi baru pertama kali di UIPM.

"Indonesia menang tanpa proses berbelit-belit," ucap Anthony. 

Kejuaraan Biathle/ Triathle World Championships 2023 di Bali nanti akan mempertandingkan dua event dan enam nomor.

Keenam nomor tersebut adalah, biathel man, biathle women, biathel mix relay, triathle man, triathle women, triathle mix relay.

"Total lamanya kejuaraan sekitar seminggu " sambungnya.