Laporan wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Setelah berhasil raih dua emas dan dua perunggu, pedayung asal tanah Papua, Stevany Mayshe Ibo targetkan dapat berpacu dalam Olimpiade Paris 2024.

Pemilik nama lengkap Stevany Mayshe Ibo tersebut, berhasil mempersembahkan dua medali emas pada nomor pertandingan Kayak putri ganda 500meter dan kayak putri beregu (4) 500meter.

Sedangkan dua medali perunggu didaulat lewat nomor kayak putri beregu (4) 1000meter dan kayak putri ganda 500meter.

Stevany sudah tak asing dengan gelaran SEA Games, sebelumnya ia sudah turut bertanding pada SEA Games ke-30 Filipina.

Ketika ditemui sesaat setelah acara penyambutan kedatangan atlet tanah air di Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Tangerang, Banten, Senin (23/5/2022) Stevany Mayshe Ibo mengaku performanya masih belum maksimal, menurutnya banyak faktor yang memengaruhi hasilnya pada SEA Games Vietnam.

"Saya rasa performa saya sudah cukup dengan hasil yang saya dapat, karena kadang saya bolong-bolong latihan, tapi dengan hasil yang saya dapat itu belum sesuai dan masih kurang karena rutinitas latihan saya masih kurang," ujar Stevany Mayshe Ibo kepada Tribunnews.com

Kendati demikian, Stevany Mayshe Ibo mengaku senang dan bangga atas pencapaiannya pada Sea Games kali ini, mengingat, turun di nomor pertandingan kayak ialah hal baru bagi Stevany Mayshe Ibo.

"Ini juga awal pertama saya turun SEA Games di nomor kayak, SEA Games 2019 di Filipina saya turun di nomor dragon boat," kata Stevany Mayshe Ibo.

Pada Sea Games ke-30 Filipina, Stevany Mayshe Ibo menyabet dua medali emas dan dua medali perak pada empat nomor pertandingan berbeda.

Kala itu, Stevany Mayshe Ibo mempersembahkan medali emas saat turun pada nomor pertandingan 500m dan 1.000 traditional boat racing 22 campuran. Sementara perak melalui 200m perahu naga 4 putri dan 200m traditional boat 22 campuran.

Saat ditanya mengenai perlombaan berikutnya pasca SEA Games Vietnam, Stevany mengaku siap untuk mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) selanjutnya.

"Untuk persiapan lebih bagus lagi karena di selanjutnya kan ada Asian Games dan Sea Games ke-32 Kamboja, jadi harus dipersiapkan lebih matang lagi," ujar Perempuan asal Sentani, Papua tersebut. 

Sekadar informasi, Budiman Setiawan, Wakil Ketua Umum PB PODSI mengatakan, para atlet akan segera bergabung kembali ke Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) gun mempersiapkan event selanjutnya.

"Kita akan mengikuti world championship, sekitar bulan Agustus-September," ucap Budiman kepada pewarta sesaat setelah menyambut kedatangan tim dayung Indonesia di Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Senin (23/5/2022).

Tim Dayung Indonesia akan mengikuti world championship di Republik Ceko yang direncanakan akan berlangsung mulai akhir Agustus tahun ini.

"Ini akan menandai kedua kalinya Republik Ceko menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Dayung dan itu terjadi setelah jeda 29 tahun," tulis keterangan laman resmi world rowing. (M39).