News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bulu Tangkis

7 Pebulu Tangkis Top Dunia yang Belum Comeback seusai Olimpiade Paris 2024

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Reaksi An Se Young Korea Selatan saat semifinal tunggal putri melawan Chen Yu Fei dari China di turnamen Bulutangkis Indonesia Terbuka di Jakarta pada 17 Juni 2023. Sejumlah pebulu tangkis top dunia belum kelihatan batang hidungnya setelah terakhir kali tampil di Olimpiade Paris 2024, siapa saja mereka?

TRIBUNNEWS.COM - Setelah Olimpiade Paris 2024, pebulu tangkis di seluruh dunia langsung mengalihkan fokusnya untuk melakoni turnamen dalam kalender BWF World Tour.

Lima turnamen telah dihelat, yakni Japan Open 2024 (Super 750), Korea Open 2024 (Super 500), serta Taipei Open 2024 (Super 300).

Lalu ada Hong Kong Open 2024 (Super 500), dan yang terbaru China Open 2024 (Super 1000).

Namun, sejumlah pebulu tangkis top dunia justru belum kelihatan batang hidungnya setelah terakhir kali tampil di Olimpiade Paris 2024.

Bahkan, termasuk peraih medali emas Olimpiade Paris 2024.

Siapa saja mereka?

Baca juga: Tomoka Miyazaki Pecahkan Rekor Milik An Se-young, Masa Depan Cerah Tunggal Putri Jepang

Tunggal putri no 1 dunia asal Korea, An Se-young ketika melakukan konferensi pers saat mengarungi gelaran Olimpiade Paris 2024. Sejumlah pebulu tangkis top dunia belum  kelihatan batang hidungnya setelah terakhir kali tampil di Olimpiade Paris 2024, siapa saja mereka? (Instagram @official_bka)

1. An Se-young

Pertama, ada tunggal putri andalan Korea Selatan, An Se-young.

An Se-young yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 belum juga comeback.

Sejatinya, An Se-young dijadwalkan akan langsung turun di Japan Open 2024, Korea Open 2024, dan China Open 2024.

Namun, An Se-young justru menarik diri dari tiga turnamen bergengsi itu.

Mundurnya An Se-young disinyalir sebagai imbas konfliknya dengan Federasi Badminton Korea (BKA).

Hal itu bermula ketika ia sukses meraih medali emas Olimpiade Paris 2024, An Se-young justru secara tegas mengkritik BKA saat melakukan sesi wawancara.

Baca juga: Jadwal Badminton Macau Open 2024 Hari Ini: Duel Fikri/Daniel vs Yere/Rahmat Tersaji

An Se-young mengaku, sebelum berlaga di Olimpiade Paris 2024, ia mengalami masa sulit yakni dengan adanya cedera yang membalutnya.

Tunggal putri ranking satu dunia itu beranggapan jika BKA tak serius dalam menangani masalah cedera yang ia alami.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini