News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Kesedihan Aleix Espargaro Soal Cedera Marc Marquez dan Menepi dari MotoGP 2022

Penulis: Niken Thalia
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ekspresi Aleix Espargaro ketika berada di paddock Sirkuit Mandalika ketika sedang berlangsung GP Indonesia pada hari Minggu (20/3/2022)

TRIBUNNEWS.COM - Marc Marquez telah mengumumkan untuk menepi sejenak dari gelaran MotoGP sejak balapan di Mugello, Minggu (29/5/2022).

Saudara dari Alex Marquez itu menerangkan bahwa dirinya harus melakukan operasi yang keempat pada lengannya.

Untuk itu dia perlu waktu untuk menepi sejenak agar dapat melakukan pemulihan pada lengan kanannya.

Adapun tujuan operasi yang keempat itu agar kondisinya semakin fit ketika mengendarai RC213V miliknya di lintasan.

Baca juga: Jadwal Tayang MotoGP Catalunya 2022 Live Trans7: Pol Espargaro Pikul Beban Berat Tanpa Marquez

Pembalap tim Repsol Honda Spanyol Marc Marquez melakukan sesi latihan bebas kedua menjelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello, Tuscany, pada 27 Mei 2022. (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Pasalnya tubuh yang kurang fit dari Marquez berimbas pada penampilannya yang kurang gemilang.

Sehingga ia memutuskan untuk kembali menepi agar dapat kembali tampil apik di lintasan.

Absennya pembalap berjuluk The Baby Alien itu membuat Aleix Espargaro sedih.

Peringkat kedua juara dunia itu mengungkapkan kesedihannya ketika mengetahui bahwa Marc Marquez harus absen lagi dari MotoGP.

"Saya merasa sangat kasihan pada Marc, saya secara pribadi sangat kasihan padanya," tutur Espargaro dilansir Speedweek.

Pembalap Honda Spanyol Marc Marquez (kiri) dan pembalap Aprilia Spanyol Aleix Espargaro bersaing di Grand Prix MotoGP Spanyol di arena pacuan kuda Jerez di Jerez de la Frontera pada 1 Mei 2022. (JORGE GUERRERO / AFP)

Baca juga: Segel Posisi 3 di MotoGP Italia 2022, Aleix Espargaro: Tak Mudah Lewati Marini & Bezzecchi

"Tentu saja dia yang terkuat dalam hal psikologi. Tapi sungguh mengerikan apa yang dia alami. Benar-benar gila," tambahnya.

Dibalik kesedihan dari Espargaro, ia menyadari bahwa Marquez memang tidak dalam kondisi terbaiknya.

Bahkan dari gaya membalap, Espargaro menerangkan bahwa kerap kali melihat Marquez mengendarai dengan cara yang berbeda-beda.

Nampaknya itu yang membuat Marquez belum menemukan cara mengemudi yang tepat.

Karena beberapa kali Marquez menerangkan soal belum menemukan gaya berkendara yang tepat dengan kuda besinya.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini