Aksi kejar-kejaran poin mewarnai gim pertama Ginting kontra Kunlavut Vitidsarn di Istora Senayan, Rabu (8/6/2022).
Ginting harus mengakui lawannya kali ini cukup tangguh setelah poinnya terkunci pada 16-17. Gim pertama ditutup dengan kekalahan Ginting 16-21.
Ginting yang berambisi, sejak gim kedua dimulai, berhasil menuntaskan interval gim kedua dengan 11-9.
Tampil lebih percaya diri, Ginting beberapa kali melakukan smes keras yang tak kuasa ditahan wakil thailand.
Bahkan, smes keras Ginting sampai membuat bulu shuttlekock berterbangan, dan membawa Ginting memimpin 13-9.
Wakil Thailand yang masih berusia 21 tahun itu mencoba mengejar ketertinggalan. Meski beberapa kali melakukan kesalahan, Ginting sempat membuat Istora bergemuruh ketika lompatan smesnya sukses memperjarak 20-16.
Pengembalian bola Vitidsarn tak sempurna, sehingga gim kedua dimenangkan pemain asal Sumatera Utara, 21-16.
Memulai gim ketiga, Ginting unggul lebih dulu karena Vitidsarn gagal mengembalikan bola dengan sempurna. Meski tampil ngotot, Vitidsarn belum dapat mengimbangi Ginting
Ginting menutup interval gim ketiga dengan 11-4 setelah memperdaya Vitidsarn dengan drop shot.
Petaka mengampiri Ginting selepas interval, Vitidsarn yang gigih terus memperkecil ketertinggalan. Puncaknya Ginting selalu melakukan kesalahan sama.
Permainan nett-nya berturut-turut gagal menyebrang ke kandang Vitidsarn. Terhitung sejak 19-11, pundi-pundi poin Ginting terhenti karena ulahnya.
Mencoba tenang, Ginting sukses menutup gim ketiga dengan 21-18 melalui bola yang menyerempet net sehingga membuat Vitidsarn terperdaya. (M39)