News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Malaysia Masters 2022

Jadi Harapan Satu-satunya di Ganda Campuran, Rinov/Pitha Ingin Lebih Konsisten

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rinov Rivaldy dan Pitha Haningtyas Mentari bertanding melawan pasangan pebulu tangkis ganda campuran dari Taiwan, Lee Jhe-hue dan Hsu Ya Ching pada babak pertama Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (14/1/2020). Rinov/Pitha bertekad tampil lebih konsisten lagi di babak semifinal Malaysia Masters 2022.

TRIBUNNEWS.COM - Indonesia menyisakan satu wakil saja di sektor ganda campuran pada Malaysia Masters 2022 atas nama Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari memastikan langkah ke babak semifinal Malaysia Masters 2022 setelah menang atas Robin Tabeling/Selena Piek.

Di semifinal Malaysia Masters 2022 nanti, Rinov/Pitha akan menghadapi lawan yang tak mudah.

Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari saat beralaga di babak Perempatfinal Malaysia Masters 2022, Jumat (8/7/2922). Rinov/Pitha bertekad tampil lebih konsisten lagi di babak semifinal Malaysia Masters 2022. (Sumber: Media Humas PBSI)

Baca juga: Ahsan/Hendra ke Semifinal Malaysia Masters 2022, Sudah Ditunggu Penakluk Hoki/Kobayashi

Mereka akan berhadapan dengan wakil Thailand, Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran.

Bila menilik rekor pertemuan, pasangan Thailand masih lebih unggul dari Rinov/Pitha.

Dalam dua kali pertemua, Jomkoh/Supissara selalu bisa memenangkan pertandingan.

Bahkan di Indonesia Masters lalu, mereka mengalahkan Rinov/Pitha dengan dua set langsung.

Di semifinal Malaysia Masters 2022, wakil Indonesia bertekad tak mau kalah lagi dari sang lawan.

Mereka ingin tampil lebih konsisten saat meladeni pukulan-pukulan lawan.

"Besok kita harus lebih konsisten," ungkap Pitha Haningtyas Mentari dikutip dari laman Djarum Badminton.

"Cari poinnya bagaimana ya harus seperti itu sampai selesai poinnya," sambungnya.

Bila melihat kepada kiprah Rinov/Pitha di perempat final, mereka memang berhasil menang atas pasangan Tabeling/Piek.

Namun dari segi permainan, keduanya masih banyak menyisakan lubang.

Mulai dari organisasi permainan, variasi serangan hingga faktor pertahanan masih menjadi pekerjaan rumah menumpuk.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini