TRIBUNNEWS.COM - Ada warna baru dari kompetisi kasta tertinggi bola voli Proliga edisi 2023.
Turnamen bola voli paling bergengsi di Tanah Air Proliga 2023 mulai dihelat 5 Januari hingga 19 Maret 2023.
Pertandingan pembuka Proliga 2023 dijadwalkan berlangsung di Bandung, di mana Bandung BJB Tandamata didapuk sebagai tuan rumah.
Lantas apa saja yang menjadi warna baru dari gelaran Proliga 2023?, berikut rangkumannya.
Baca juga: Jadwal ASEAN Grand Prix 2022: Timnas Voli Putri Indonesia Komplet, Skuat Filipina Pincang
1. Jadwal Pertandingan
Pertandingan kasta tertinggi bola voli Indonesia biasanya berlangsung selama tiga hari, yakni Jumat hingga Minggu.
Namun federasi tertinggi bola voli Indonesia, PBVSI, melakukan perombakan menjadi empat hari. Tujuan dari perubahan pelaksanaan ialah guna memanjakan volimania Tanah Air menyaksikan aksi atlet-atlet Proliga.
"Kalau dulu kami mulai tiap Jumat. Sekarang tiap Kamis sampai Minggu," ujar Direktur Proliga, Hanny S. Surkatty, dikutip dari BolaSport.
Selain itu, diputuskannya pelaksanaan Proliga 2023 setiap hari Kamis hingga Minggu lantaran partai final yang berdekatan dengan bulan Ramadan dan idul Fitri.
2. Total Hadiah Fantastis
Selain jadwal pelaksanaan pertandingan yang diperpanjang, total hadiah pun juga dinaikkan.
Total hadiah dinaikkan 100 persen dari musim Proliga sebelumnya.
Kalau sebelumnya total uang pembinaan Rp1 miliar, sekarang kami naikkan 100 persen menjadi Rp2 miliar," sambung Hanny Surkatty.
3. Jumlah Tim Bertambah