Sampai pada akhirnya, tekad Bagnaia untuk mengamankan gelar juara di Aragon diputuskan oleh Bastianini.
Tepat pada putaran terakhir, Bastianini melakukan overtake yang benar-benar cantik.
Berkat overtake itu, Bastianini langsung tancap gas.
Usaha Bastianini membuahkan hasil manis dan keluar sebagai raja baru di Sirkuit Aragon.
Walaupun Bagnaia gagal juara, dia berhasil mempersempit gap poin dengan Quartararo.
Kini jarak antara Bagnaia dan Quartararo hanya tersisa 10 poin.
Bagnaia perlu kerja ekstra keras di 5 balapan terakhir untuk mengamankan gelar juara dunia MotoGP 2022.
(Tribunnews.com/Niken)