-Augusto Fernandez (2024)
-Pol Espargaro (2024)
Definisi 2 Macan dalam 1 Kandang
Ducati Lenovo Team memiliki starting line-up yang terbilang 'garang' untuk MotoGP 2023.
Yap, Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini menjadi rider yang menggawangi pabrikan Ducati untuk musim depan.
Keberadaan keduanya di tim asal Bologna itu bak dua macan dalam satu kandang.
Hal itu merujuk kepada performa keduanya di MotoGP 2022.
Francesco Bagnaia, tak perlu disangsikan lagi. Dia membuktikan kualitasnya dengan menyabet gelar juara dunia MotoGP 2022.
Bagnaia juga menorehkan banyak prestasi lewat juara dunia MotoGP 2022. Di antaranya adalah mengakhiri paceklik gelar juara dunia kategori pembalap dari Ducati.
Sebelum MotoGP 2022, terakhir kali pabrikan Italia ini merengkuh prestasi serupa adalah musim 2007 melalui Casey Stoner.
Eloknya lagi, Bagnaia adalah pembalap pertama alumni sekolah balap Valentino Rossi yang menyabet gelar kampiun di kelas para raja.
Berbicara soal Enea Bastianini, performa rider berjuluk The Beast ini tak kalah mengkilap dari Bagnaia.
Membela Pramac Ducati di MotoGP 2022, Bastianini mengakhiri musim dengan finis di posisi tiga klasemen.
Bastianini juga menjadi rider kedua dengan jumlah kemenangan terbanyak setelah Bagnaia.
'Pecco' Bagnaia mengantongi 7 kemenangan berbanding 4 milik Bastianini.
Duet Bagnaia dan Bastianini milik Ducati menjadi ancaman nyata untuk MotoGP 2023.
(Tribunnews.com/Giri)