Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Umum II PB Perpani, Abdul Razak mengatakan bahwa PB Perpani tengah mengupayakan agar nomor barebow bisa diperlombakan pada PON 2024 Aceh-Sumatera Utara.
PB Perpani pun menggelar eksebisi nomor barebow yang diikuti 72 peserta dari 11 Provinsi di Lapangan Panahan GBK, Senayan, Jakarta.
Perjuangan PB Perpani untuk mempertandingkan nomor barebow bakal disampaikan dalam Rapat Kerja Nasional KONI pada 12-13 Maret mendatang.
“Kami harapkan pada Rapat KONI divisi barebow ini bisa dipertandingkan pada PON yang akan datang. Pekan lalu, kita mengikuti kejuaraan ASEAN di Kuala Lumpur, Malaysia menjadi juara umum,” kata Abdul Razak usai MoU bersama IADO di Lapangan Panahan GBK, Jakarta, Rabu (8/3/2023).
Abdul Razak menjelaskan nomor barebow selama ini belum pernah diperlombakan sementara peminat atau pepanah di nomor barebow sangat banyak.
Untuk itu PB Perpani berharap barebow bisa masuk dalam PON 2024 sehingga saat dipertandingkan di ajang multievent atlet panahan di nomor barebow sudah siap.
“Peminatnya banyak baik di Indonesia maupun negara lain, yang membedakan barebow dengan recurve dan compound dari peralatan saja. Lebih sulit barebow karena tidak memakai alat bantu dan jaraknya 50 meter sedangkan recurve itu lebih jauh 70 meter,” jelas Razak.
Sementara itu, PB Perpani kini juga tengah mengadakan seleksi nasional.
Sekitar 48 atlet putra dan putri yang akan mengikuti seleksi tersebut. Seleksi ini guna mencari para atlet panahan berkualitas untuk tampil pada kejuaraan Dunia Turki, Asian Games dan kualifikasi Olimpiade 2024.
Terdekat mereka akan kami persiapkan untuk mengikuti Kejuaraan Dunia di Turki pada 13 April mendatang. Tapi tidak semua kami berangkatkan, tetap ada seleksi lagi, dari sebelumnya masing-masing nomor enam atlet, kami pangkat menjadi empat. Itu yang akan diberangkatkan ke Turki,” ujarnya.