Baca tanpa iklan
Bahkan, Praveen/Melati hanya mampu finish sebagai runner up di empat turnamen beruntun, yakni India Open, New Zealand Open, Australia Open, dan Japan Open.
Melihat hasil yang mereka raih, kala itu Melati sampai mendapat julukan miss runner up dari netizen.
Pernah Dijuluki Miss Runner-up
Mengetahui julukan yang disematkan padanya, Melati mengaku tak ambil pusing.
Namun, Melati tak menampik jika tahun 2019 menjadi tahun yang berat dan tak terlupakan.
"Bayangin dulu kita empat kali ke final tapi belum bisa juara. Sampai saya sempat dijuluki miss runner up. "
"Tapi saya nggak mau ambil pusing soal itu (julukan miss runner up, red), buat lucu-lucuan saja,” kata Melati dikutip dari djarumbadminton.com.
Apa yang dikatakan Melati terbukti, ia dan Praveen mulai menunjukkan tajinya di turnamen berikutnya.
Praveen/Melati mampu memecahkan stigma runner up setelah berhasil menjuarai Denmark Open 2019 dan Prancis Open 2019.
Bahkan, Praveen/Melati berhasil menjuarai All England 2020.
Dan saat ini, Praveen/Melati tengah berjuang di German Open 2023 yang berlangsung pada 7-12 Maret 2023.
Baca juga: Hasil Drawing German Open 2023: Indonesia Andalkan Praveen/Melati & Dejan/Gloria
Daftar Prestasi Melati Daeva Oktavianti
Dengan Ronald Alexander
Chinese Taipei Master 2015 - Juara