TRIBUNNEWS.COM - Setelah dinanti sekian waktu, Tyson Fury yang berstatus sebagai juara dunia kelas berat tinju buka suara soal salah satu calon penantangnya.
Untuk diketahui dalam beberapa bulan terakhir, Tyson Fury dihadapkan dengan opsi melawan Oleksandr Usyk guna memperebutkan sabuk juara kelas berat (undisputed heavyweight championship).
Namun bukan perkara mudah mempertemukan Tyson Fury dan Oleksandr Usyk di atas ring tinju.
Baca juga: Mike Tyson Beri Saran Gratis untuk Oleksandr Usyk, Adu Tinju dengan Tyson Fury Bukan Mimpi Buruk
Pasalnya kedua kubu memiliki pandangan yang berbeda soal duel tinju dunia di kelas berat ini.
Oleksandr Usyk yang datang sebagai penantang siap masuk ke meja perundingan terkait honor.
Petinju asal Ukraina itu setuju membagi sama rata bayaran yang diterima dari duel melawan Tyson Fury.
Dengan kata lain, Usyk menghendaki bayaran sebesar 50-50 dengan pihak Fury.
Meski demikian mereka mengaku fleksibel dalam hal itu.
Di mana mereka siap menyetujui proposal bayaran 60-40 untuk Fury.
Setelah diberondong tawaran oleh pihak Usyk, Tyson Fury akhirnya buka suara.
Petinju berjuluk Gypsy King itu rupanya memiliki pandangan tersendiri terkait pembagian honor.
Menurutnya, duel tinju dengan Usyk tak layak digelar dengan pembagian 60-40 atau bahkan 50-50.
Pasalnya, Fury memandang dirinya lebih pantas menerima bayaran ketimbang sang calon lawan.
Petinju yang juga menjadi fans Manchester United itu menghendaki pembagian bayaran yang lebih timpang lagi.