TRIBUNNEWS.COM- Pebulu tangkis, Ihsan Maulana Mustofa merasa sangat kehilangan dengan kepergian Syabda Perkasa Belawa untuk selama-lamanya.
Ihsan Maulana Mustofa adalah sahabat Syabda Perkasa Belawa, bahkan sudah menganggap Syabda seperti adik.
Dari postingan foto-foto di Instagram, Ihsan Maulana Mustofa dan Syabda Perkasa Belawa telah saling kenal sejak kecil.
Mereka kenal lama jauh sebelum keduanya bersama-sama di Pelatnas bulu tangkis Indonesia.
"Minta doanya semua teman2 buat Syabda dan ibunya. Semoga mau bulan puasa ini, Allah berikan mereka tempat terindah dan tertinggi di sisi Allah, Aamiin," tulis Ihsan Maulana Mustafa di Instagramnya.
"Titip al-Fatihah nya ya semua, doa2nya, amal2an baik nya di khusus kan untuk nama Syabda dan mamah nya . Allah sayang sama kalian," tulisnya lagi.
"We love u, gue sayang sama lu dek, gue gengsi aja mau jujur bilang sayang sama lu, Yang tenang ya dek," tulis Ihsan Maulana lagi.
"Kamu udah juara se Juara-juaranya dek . Makasih ya dek udah selalu ngingetin mas, Love u dek," tutup Ihsan.
Dunia bulu tangkis Indonesia berduka setelah atlet muda Syabda Perkasa Belawa wafat dalam kecelakaan di tol Pemalang pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 03:40 WIB.
Syabda Perkasa Belawa dan keluarga berniat untuk pulang ke Sragen untuk menghadiri pemakaman neneknya yang meninggal dunia.
Rencananya Syabda Perkasa Belawa mau melayat mbah atau neneknya yang meninggal duni pada pukul 9 malam.
Syabda dan keluarga langsung berangkat ke Sragen sekitar pukul 11 atau 12 malam.
Di tengah perjalanan saat di Tol Pemalang, mobil yang dikendarai oleh ayah Syabda menabrak truk dari belakang, Syabda dan ibunya ikut menyusul sang nenek berpulang.
Ketiganya telah dimakamkan dalam satu makam pada Senin sore. Syabda, Ibunya, dan neneknya dimakamkan bareng dalam satu makam.