Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pendiri dan pembina Klub Voli LavAni, Susilo Bambang Yudhoyono memberikan penghargaan kepada Primaya Hospital Bekasi Timur karena rumah sakit itu telah menjadi Official Medical Partner klub yang berperan memastikan kesehatan para atlet terjaga sehingga performa dalam bertanding menjadi semakin maksimal.
Primaya Hospital Bekasi Timur melalui Primaya Sport Clinic and Orthopedic Center memberikan pelayanan kesehatan yang menyeluruh bagi para atlet mulai dari tahap persiapan, pada saat pertandingan berlangsung, hingga perawatan paska pertandingan.
Sebelum masa pertandingan, para atlet dibekali pengetahuan untuk menjaga kesehatan, baik seputar asupan gizi maupun pemanasan yang harus dilakukan untuk menghindari cidera.
Baca juga: Durasi Proliga Musim Depan Lebih Panjang, LavAni dan RANS Panaskan Persaingan Tim Putri
Selama pertandingan berlangsung tenaga medis memastikan para atlet segera mendapatkan penanganan apabila mengalami cidera.
Dan bagi para pemain yang mengalami cidera, diberikan sport therapy paska pertandingan untuk memulihkan kondisi para atlet dalam kurun waktu yang relatif singkat.
Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan berterima kasih kepada jajaran manajamen dan tenaga kesehatan yang secara profesional mengawasi kesehatan para atlet dan ofisial LavAni.
"Semoga kerjasama ini dapat terus berlanjut, dan sukses kepada keluarga besar Primaya Hospital Bekasi Timur,” kata SBY.
Direktur Primaya Hospital Bekasi Timur, dr Fransiska Kartikawati, MKK, MARS mengatakan, untuk memaksimalkan performa para atlet, Primaya Sport Clinic and Orthopedic Center menyediakan layanan kesehatan komprehensif yang didukung oleh dokter subspesialis orthopedi khusus sport injury yaitu dr.Evan, SpOT K, AIFO-K, tenaga fisioterapi khusus sport, serta teknologi yang mumpuni.”
"Selain menyediakan solusi untuk cidera olahraga, Primaya Sport Clinic and Orthopedic Center juga menyediakan pemeriksaan kesehatan (Medical Check Up) yang berguna untuk mengetahui kondisi fisik para atlet.
Pemeriksaan tersebut digunakan untuk menentukan apakah atlet dapat dinyatakan “Sport Fit” atau dalam kondisi layak mengikuti pertandingan," katanya.
Leona A. Karnali, CEO Primaya Hospital Group mengatakan, sampai saat ini pihaknya menangani lebih dari 16.000 pasien sport injury dan kami juga telah dipercaya oleh berbagai club dari berbagai cabang olahraga sebagai Official Medical Partner. (*/)