Skuad asuhan Jeff Jiang Jie tersebut menggilas tuan rumah SEA Games 2023 lewat kedudukan akhir 25-21, 25-10, dan 25-15.
"Kalau persiapan sama saja, mungkin euforia final berbeda," tutur Farhan Halim.
"Ditambah penonton tuan rumah yang sangat ramai, kami jadikan semangat untuk diri sendiri," kata Farhan Halim.
Medali emas SEA Games 2023 merupakan raihan kedua bagi Farhan Halim.
Sebelumnya dia juga mengukir prestasi serupa bersama tim voli Merah-Putih di SEA Games 2019. Pada laga final, Farhan Halim dan kolega mengalahkan Vietnam 3-0.
Sedangkan bagi Indonesia, ini menjadi hattrick emas beruntun di SEA Games. Skuad voli putra Merah-Putih meraihnya pada edisi 2019, 2021, dan 2023.
Salah satu penggawa yang masuk dalam tiga edisi SEA Games tersebut ialah Rivan Nurmulki.
Lebih lanjut, Farhan Halim mengaku bangga atas capaiannya itu. Dia merasa bersyukur masih dipercaya dan bisa membela Timnas violi putra Indonesia di pentas SEA Games.
"Ya, alhamdulilah sih senang, bangga," ucap pemain berpostur 193 cm tersebut.
"Masih bisa mempertahankan medali emas."
"Masih bisa dipercaya untuk membela dan ikut main di SEA Games," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Abdul Rohman)