News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polytron Superliga Junior 2023

Final U-17 Putri: Jaya Raya vs Banthongyord Thailand Perebutkan Piala Yuni Kartika

Penulis: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jaya Raya vs Banthongyord Thailand Perebutkan Piala Yuni Kartika

"Unbelievable! Cukup mendebarkan! Yang hanya bisa saya katakan adalah, kemenangan ini berkat kekompakan tim putri kami," jelas pelatih Banthongyord, Sakkaya Sootlake. 

Dengan hasil ini, Banthongyord akan melakoni duel dengan Jaya Raya di babak pamungkas guna memperebutkan Piala Yuni Kartika.

Ditemui di sela berlangsungnya kejuaraan Polytron Superliga Junior 2023, legenda bulutangkis Indonesia Yuni Kartika menuturkan, Banthongyord memiliki kans juara yang cukup besar. Mengingat klub asal dua pemain kawakan Thailand, Ratchanok Intanon dan Kunlavut Vitidsarn ini memiliki materi pemain yang mumpuni.

“Sejak pertandingan di fase grup, kekuatan Banthongyord ini perlu diwaspadai. Karena materi pemain yang mereka punya cukup berkualitas. Mereka sudah memiliki jam terbang yang tinggi dan lebih matang dibanding lawan-lawannya,” bilang Yuni.

Ia melanjutkan, kekuatan utama Banthongyord terletak di tunggal pertama yakni Anyapat Phichitpreechasak, yang sejak babak grup belum pernah sekalipun menelan kekalahan. Bahkan, Anyapat mampu meladeni dan menekuk tunggal pertama Jaya Raya Thalita Ramadhani Wiryawan ketika keduanya duel di babak penyisihan.

“Kuncinya adalah menang di nomor-nomor awal, khususnya di tunggal pertama karena kalau diperhatikan, tunggal pertama Thailand itu bagus sekali. Kalau bisa mengalahkan dia, jalan meraih gelar juara akan semakin mudah,” tandas alumni PB Djarum tersebut.

Sementara itu, pada kategori beregu U-17 putra, tiket final pertama diraih oleh PB Djarum yang berhasil meredam perlawanan Hong Kong China dengan skor 3-0. Kemenangan straight games diraih oleh dua tunggal putra Richie Duta Ricardo dan Yarits Al Kaaf Rengganingtyas, serta ganda putra Afiq Dzakwan Arief/Ghian Rizqy Sofyan.

Kemudian, di nomor pertandingan semifinal U-17 putra lainnya, PB Jaya Raya berhadapan dengan PB Mutiara Cardinal Bandung.

Sempat kalah 0-1 di partai pertama, Jaya Raya mampu bangkit, menang 3-1, dan merebut tiket ke partai puncak berkat tiga kemenangan beruntun dari Chistian Aldo Sanjaya/Muhammad Hanafi Rizkillah, Yusack Christian, dan M. Raffy Raffael Hernanda/Mochammad Billawal Aryo Jatmiko. Hasil ini mengantarkan Jaya Raya berlaga di babak final berhadapan dengan PB Djarum.

PB Djarum Vs Jaya Raya di U-19

Selain partai semifinal untuk kategori U-17, hari kelima Polytron Superliga Junior 2023 juga menggelar babak semifinal untuk kategori beregu U-19. Di nomor U-19 putra, PB Djarum berduel dengan Mutiara Cardinal Bandung. Moh Zaki Ubaidillah, yang kembali dipercaya PB Djarum sebagai tunggal pertama, menang dua gim langsung 21-17, 21-12 atas Muhamad Farda Dikri Abdullah.

Pada match selanjutnya, giliran ganda putra Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan melanjutkan tren kemenangan bagi klub bulutangkis asal Kota Kudus ini, juga melalui kemenangan straight games 21-17, 21-9 atas Arsandi Ferdian Pradana/Muhammad Raihan Ath-Thahir.

Devin Artha Wahyudi akhirnya memastikan PB Djarum melaju ke final beregu U-19 putra setelah ia mengalahkan Afleta Jaladara. Atlet kidal asal Merangin, Jambi, tersebut, menang straight games 21-19, 21-14.

“Rasanya senang banget bisa menyumbang poin buat tim, dan poin saya ini sangat berarti karena PB Djarum masuk final. Di gim pertama sempat terpancing suasana karena atmosfer pertandingan terasa banget. Tapi juga tadi Mas Imam (pelatih tunggal putra PB Djarum Imam Tohari) pesan supaya tetap jaga fokus, jaga permainan di depan, dan juga jangan over pede. Kalau di final saya dipercayakan untuk turun lagi, saya siap menyumbang poin agar PB Djarum bisa juara,” ujar Devin.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini