Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perguruan karate Akademi Seni Beladiri Karate Indonesia (ASKI) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) ke-5 tahun 2023 di Hotel Oasis Amir, Jakarta, Sabtu (27/5/2023).
Munas PP ASKI merupakan pelaksanaan dari Amanat AD/ART ASKI yang dilakukan setiap 5 tahun sekali sekaligus menjadi forum tertinggi di organisasi.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari 17 Pengurus Provinsi yang mengusung beberapa agenda.
Ketua panitia Munas PP ASKI, Handoko Nindyo Wardono menjelaskan, tujuan Munas adalah melaksanakan Anggaran Dasar dan Anggaran Dasar Rumah tangga (AD/ART), dimana hasilnya adalah pertanggung jawaban pengurus, merumuskan garis besar organisasi ke depan, dan pemilihan Ketua Umum PP ASKI 2023-2028..
“Kami juga akan membahas hal-hal lain yang dipandang strategis untuk perkembangan organisasi ke depan,” kata Handoko.
Sementara itu, Ketua Umum PP ASKI, Syaifullah Nasution mengatakan, ASKI yang awalnya merupakan perguruan AMURA dan berganti nama menjadi ASKI pada tahun 2018 memiliki semangat untuk menciptakan suatu metode pengembangan karate berbasis akademi.
“ASKI adalah lembaga akademi seni karate. Dari nama tersebut kita berharap ASKI mempunyai suatu metode pengembangan ilmu karate yg berbasiskan program silabus yang jelas sebagaimana akademi,” kata Syaifullah.
Lebih lanjut, Syaifullah juga menjelaskan makna tema Munas ‘Kolaborasi Organisasi Merupakan Kunci Menjadikan ASKI Lokomotif Perkaratean Nasional’.
Tema itu sengaja diusung guna menjadikan organisasi yang sehat dan profesional, tetapi juga meningkatkan prestasi para atlet dan yang terpenting adalah melahirkan karateka yang berkarakter akhlak mulia.
“Hari ini ambil tema kolaborasi karena ini sangat penting tidak ada perguruan di Indonesia yang mampu membawa atlet-atlet ke internasional kecuali kita berkolaborasi dengan organisasi atau perguruan lainnya,” ujar Syaifullah.
“Tentu hari ini kami akan kolaborasi dengan internal dulu, yang hadir hari ini ada 17 Pengprov. Kita akan lakukan kolaborasi membuat rumusan-rumusan program dan tujuan kedepan. Selanjutnya kita akan sampaikan ke PB Forki dan kita akan berkolaborasi dengan perguruan yang ada untuk mencapai itu semua,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Guru ASKI, Ucok Marisi Sihotang mengungkapkan, melalui penyelenggaraan Munas kelima menunjukkan bahwa ASKI adalah perguruan karate yang sehat yang secara teratur selalu melaksanakan Munas sebagai ajang untuk melakukan evaluasi dan rencana kerja kedepan agar bergerak semakin baik dan maju.