News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Voli

Si Emon Pemberi Warna Baru Timnas Voli Putra Indonesia, Hobinya Bikin Suporter Lawan Geregetan

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Si Emon, alias Amin Kurnia Sandy Akbar, pevoli debutan Timnas voli putra Indonesia yang memiliki sikap tengil ketika di lapangan pertandingan. Sandy Akbar menjadi debutan di skuad Timnas voli putra Indonesia asuhan Jeffe Jiang Jie.

"Mereka yang nonton enggak tahu aslinya Emon itu kaya gimana. Tahunya orang Sandy itu tengil aja sudah," buka Sandy AKbar.

"Sekarang Sandy bisa diibaratkan jantung tim dalam sebuah permainan, jadi kalau Sandy mukanya udah burem, udah kusut, enggak akan bagus pasti dibawa ke permainan."

"Rata-rata seperti itu, pas sama Jakarta Garuda juga seperti itu. Jadi pengaruh besarnya lebih ke Sandy," terang hitter yang pernah dikabarkan dekat Shella Bernadetha ini.

Emon pun menganggap stigma tengil melekat kepadanya bukan hal yang perlu dia pusingkan.

Bagi Sandy, dia bisa mengangkat permainan tim dan mentalitas teman-temannya ketika bertanding lewat selebrasi ekspresifnya.

"Kalau Sandy, bodo amat pandangan orang. Yang penting tim Sandy bisa bagus dalam permainan."

"Itu sudah karakter, pembawaannya bodo amat juga. Tapi yang pasti, aslinya Sandy tidak seperti itu ketika di luar lapangan pertandingan," sambung pevoli yang pada Proliga 2023 membela Palembang Bank SumselBabel.

Sandy Akbar (kiri) dan Shella Bernadetha (kanan), dua pevoli Nasional yang pernah diisukan menjalin kisah asmara. Sandy AKbar masuk dalam daftar 18 pemain Timnas voli putra Indonesia yang menjalani Pelatnas untuk event Internasional hingga akhir tahun 2023. (Instagram @shellabernadethaa dan @sandyakbar17)

Sandy kemudian memberikan contoh ketika pertandingan Proliga 2021 saat timnya bertemu Lamongan Sadang MHS di Gresik.

Dia banyak mendapatkan sorokan penonton yang hadir di GOR pertandingan. Namun oleh Emon, sorakan bernada nyinyiran tersebut diubah olehnya menjadi pelecut semangat untuk membawa timnya tampil lebih trengginas.

"Pernah saat pertandingan lawan Lamongan Sadang, satu GOR di Gresik itu nyorakin Sandy. Justru malah tambah senang (dengan banyaknya sorakan dari penonton)," ujarnya menambahkan.

Dalam olahraga yang semuanya bertumpu kepada chemistry antar pemain, tanggung jawab untuk mengkatrol permainan terletak kepada semuanya. Tidak dibebankan kepada satu dua orang saja.

Ini yang kemudian membuat Sandy juga merasa perlu untuk menjadi dinamo dalam permainan tim.

Lebih lanjut, Sandy AKbar mengakui bahwa targetnya sebagai pevoli profesional bermuara kepada timnas.

"Ya semoga bisa timnas, semua pemain jatuhnya pasti pengin itu," terangnya. 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini