TRIBUNNEWS.COMĀ - Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mundur di 3 turnamen bergengsi, nasib Minions makin abu-abu.
Ketidakjelasan soal nasib dari eks ganda putra nomor 1 dunia ini jadi tanda bahaya jelang Olimpiade Paris 2024.
Adapun tiga turnamen yang tidak akan diikuti oleh Marcus/Kevin adalah gelaran dengan level tinggi.
Yakni Korea Open (super 500), Japan Open (super 750), dan Australia Open (super 500).
Baca juga: Jebloknya Prestasi Ganda Putra di BWF World Tour 2023, Sinyal Bahaya Indonesia Menuju Olimpiade
Sebuah kerugian bagi Marcus/Kevin karena mereka akan melewatkan turnamen dengan level bergengsi.
Bukan hanya itu, upaya mereka untuk mengamankan tiket Olimpiade Paris 2024 juga kian buran setelah memutuskan absen.
Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti mengapa Marcus/Kevin mangkir tanding di tiga turnamen itu.
Jika menilik pada ujaran Herry IP beberapa waktu lalu, dia akan mengajak ngobrol Marcus/Kevin usai Indonesia Open rampung.
"Kami akan berbicara lagi setelah turnamen Indonesia Open 2023," terang Herry IP sebagaimana dilansir BolaSport.
"Komunikasi keduanya berjalan dengan sangat baik," tambah sang pelatih berjuluk Coach Naga Api itu.
"Saya melihat di antara keduanya tidak ada masalah. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan," tukasnya.
Namun pada kenyataannya, saat ini Minions justru memilih untuk tidak bertanding di tiga turnamen sekaligus.
Marcus/Kevin di Ambang Perceraian?
Kritikan pedas didapatkan oleh Marcus/Kevin ketika penampilannya kian merosot.