Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelita Jaya Bakrie Jakarta harus mengakui keunggulan Prawira Harum Bandung pada partai pertama Final IBL 2023.
Tampil sebagai tuan rumah, Pelita Jaya justruk berhasil dijinakkan oleh Prawira Harum Bandung dengan skor akhir 65-74, dalam duel yang berlangsung di Hall Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (20/7/2023).
Point Guard Pelita Jaya, Andakara Prastawa, mengakui bahwa pada laga tersebut timnya banyak melakukan kesalahan.
BUANG PELUANG EMAS
Tak hanya itu, pebasket berusia 30 tahun itu juga mengatakan bahwa timnya banyak membuang-buang peluang emas.
“Hari ini laga yang berat buat kami, kami enggak bisa memanfaatkan free throw menjadi poin dengan baik," kata Prastawa, usai pertandingan.
"Kami banyak membuang banyak lemparan gratisnya. Banyak detail-detail kecil yang terlewatkan di pertandingan ini, itu yang membuat permainan kita jadi jelek,” jelasnya.
Setelah partai pertama ini, kedua tim akan kembali bertemu di gim kedua.
Kali ini, Prawira Harum Bandung akan tampil sebagai tuan rumah dan menjami Pelita Jaya Bakrie di GOR C-Tra Arena, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023).
Menatap duel itu, Prastawa memastikan bahwa Pelita Jaya akan tampil maksimal dan merebut dua gim.
Apabila pada gim kedua Pelita Jaya Bakrie berhasil menang, maka kedua tim akan kembali bersua pada partai penentuan.
“Untuk Game 2 di Bandung sama persiapan kami pemulihan dulu semuanya, cuma butuh fokusnya lagi dari anak-anak, main seperti biasanya," ucap Prastawa.
"Jalan jadi juara memang enggak gampang, kami harus ambil dua kemenangan di Bandung, jadi kami harus tetap fokus untuk dua gim berikutnya,” tegasnya.