WD: Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) vs Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang), 12-21, 21-16, 13-21
MS: Misha Zilberman (Israel) vs Chico Aura Dwi Wardoyo (Indonesia), 15-21 dan 14-21
MD: Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Indonesia) vs Kim Gi Jung/Kim Sa Rang (Korea), 20-22, 21-15
Jalannya Pertandingan
Ahsan/Hendra melakoni duel ketat melawan wakil Korean lantaran sudah menunjukkan jual beli serangan sejak awal laga.
The Daddies sempat kesulitan untuk menemukan ritme pertandingan karena pasangan Korea tak ingin melakukan gaya bermain cepat.
Itu yang membuat Ahsan/Hendra kesulitan untuk mencuri poin karena pengembalian bola yang acap kali kurang sempurna.
Tak heran jika saat jeda interval gim pertama mereka tertinggal tipis 8-11.
Selepas jeda Ahsan/Hendra mulai mengejar dan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 14-14.
Tak ingin membuat gap skor kian jauh, Ahsan/Hendra mencoba untuk terus menekan pasangan Korea.
Upaya The Daddies berbuah manis sehingga mereka berhasil menyamkan kedudukan menjadi 20-20 di poin kritis.
Sempat terjadi deuce, untungnya The Daddies berhasil menutup gim pertama dengan skor 22-20.
Lanjut ke gim kedua, Ahsan/Hendra langsung mendominasi jalannya pertandingan.
Mereka berhasil mendominasi jalannya laga.
Minim eror dan tak begitu sulit untuk mematikan lawan, The Daddies digdaya dan berhasil unggul 11-4 saat jeda interval.
Selepas jeda Ahsan/Hendra terus melaju dan berhasil menutup gim kedua dengan skor 21-15.
(Tribunnews.com/Niken)