Tak hanya itu ada juga layar besar di atas persis lapangan guna untuk memudahkan penonton yang kurang terlihat jelas atau melihat replay pertandingan.
Kembali lagi dalam Fun Game antara PERBASI dengan Kemenpora.
Terlihat juga personel Project Pop yakni Hermann Josis Mokalu dan Djoni Permato yang bermain dalam Fun Game tersebut yang berseragam baju hitam.
Dalam Fun Game tersebut Danny Kosasih selaku Presiden kesepuluh PERBASI juga menyampaikan bahwa Indoor Multifunction Stadium sudah layak untuk dipakai nantinya.
"Sudah jadi dapat dilihat, dan bisa dilihat dengan adanya latihan ini dapat diketahui kurangnya apa dan dapat disampaikan ke pengurus gedung ini," ucap Danny Kosasih selaku Presiden PERBASI lewat unggahan Instagram perbasi.ina.
Kapan Lagi Turnamen Voli Bergengsi di Indonesia?
Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) tentu bisa mengambil kesempatan menjadi tuan rumah kejuaraan voli berkelas dunia ini.
Dengan klaim tempat olah raga megah dan siap menyambut even-even olah raga internasional, IMS berpeluang mengambil alih pelaksanaan turnamen voli tersebut.
Selain dampak positif berupa keuntungan yang telah disebutkan di atas, Indonesia bisa menjadi tujuan wisata olah raga turis.
Ditambah lagi, kehadiran PBVSI serta tim voli Indonesia bakal mendapat sorotan dunia.
Harapannya, eksistensi juga dibarengi dengan prestasi tim nasional voli di kancah internasional.
Diberitakan sebelumnya, alasan mengapa Indonesia haram untuk melewatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah Kejuaraan Voli Dunia adalah kelas dari event tersebut.
Dalam strata turnamen voli, Kejuaraan Voli Dunia adalah turnamen bergengsi kedua dunia setelah Olimpiade.
Olimpiade menempati strata teratas dan membubuhkan bobot poin paling tinggi, yakni 50 poin.