News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

MotoGP

Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Mending Marc Marquez Pensiun Ketimbang Bertahan di Honda

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pebalap Ducati Spanyol Alex Marquez (kanan) mengikuti pebalap Honda Spanyol Marc Marquez (kiri) saat mereka berkompetisi pada balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello di Mugello, pada 11 Juni 2023.

TRIBUNNEWS.COM - Bursa transfer pembalap MotoGP 2024 kembali dipanaskan dengan rumor masa depan rider andalan Repsol Honda, Marc Marquez.

Situasi Marc Marquez di Repsol Honda memang terus menjadi spekulasi, meski kontraknya baru berakhir setelah MotoGP 2024.

Namun kondisi Honda yang menemui jalan buntu dalam pengembangan RC213V membuat Marc Marquez, bahkan rekan setimnya, Joan Mir tak luput dari isu kepindahan tim.

KTM menjadi yang terdepan untuk meminang pemilik 6 gelar juara dunia MotoGP tersebut. Namun itu hanya bisa terjadi setelah musim 2024 rampung.

Baca juga: MotoGP 2023: Pol Espargaro Usung Misi Pembuktian kepada KTM demi Amankan Kursi Musim Depan

Ducati yang beberapa musim lalu tertarik untuk mengontraknya, juga mengatakan tidak untuk kakak Alex Marquez tersebut.

Abu-abunya masa depan Marc Marquez di Honda terus menjadi perbincangan.

Satu di antaranya datang dari mantan pembalap Formula 1 (F1), Jaime Alguersuari. Pria yang kini menjadi jurnalis Sky Sport F1 dan MotoGP ini menyarankan untuk Marquez hengkang saja dari Honda untuk MotoGP 2024.

Menurut pria kelahiran Catalan, Spanyol ini, mustahil bagi Honda bertransformasi dalam pengembangan RC213V dalam satu musim.

Sulit untuk melihat RC213V secara instan bisa bersaing dengan Desmosedici di MotoGP 2024 setelah tiga musim terakhir mengalami keterpurukan.

"Saya mengatakan bahwa Honda memang membuat motor untuk Marc Marquez. Tapi untuk melihat transformasi mereka menyulap RC213V dalam satu musim, katakanlah musim depan di MotoGP 2024 bisa bersaing dengan Ducati, itu sangat tidak mungkin," buka Jaime Alguersuari, dikutip dari laman Motosan.

"Jika boleh bersaran dan semoga ini didengarkan (Marc Marquez), lebih baik dia di musim depan jangan balapan untuk Honda," sambung pembalap F1 era 2009 hingga 2011.

Pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kanan) bersaing dengan Johann Zarco (Pramac Racing) selama balapan Sprint Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, pada 17 Juni, 2023. (Ronny Hartmann / AFP)

Berbagai macam bukti jika Honda bukan pilihan terbaik di era MotoGP sekarang dialami pembalapnya.

Alex Rins misal. Bahkan belum semusim dia membela CR Honda Idemitsu, dia langsung memutuskan untuk cabut.

Pembalap asal Spanyol ini memilih untuk menerima pinangan Yamaha dan bertandem dengan Fabio Quarataro di MotoGP 2024.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini