News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bulu Tangkis

Berbekal Gelar Juara Kejuaraan Dunia BWF 2023, Kunlavut Vitidsarn Langsung On Fire Tatap China Open

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kunlavut Vitidsarn dari Thailand memberi isyarat setelah menang melawan petenis Denmark Viktor Axelsen dalam pertandingan final tunggal putra Yonex Sunrise India Open 2023 di New Delhi pada 22 Januari 2023 - Kunlavut Vitidsarn semakin on fire setelah meraih gelar juara Kejuaraan Dunia BWF 2023, siap tatap China Open 2023. Shashi Shekhar Kashyap / AFP

TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Thailand, Kunlavut Vitidsarn, tampaknya semakin on fire setelah meraih gelar juara Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Diketahui, Kunlavut meraih gelar juara Kejuaraan Dunia BWF 2023 setelah mengalahkan wakil Jepang, Kodai Naraoka, Minggu (27/8/2023).

Bertanding di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Kunlavut meraih kemenangan rubber game 19-21, 21-18, 21-7.

Gelar juara Kejuaraan Dunia BWF 2023 yang baru diraih Kunlavut menjadi modal apiknya dalam menatap turnamen ke depan.

Terdekat, Kunlavut akan turun di China Open dan Hong Kong Open.

China Open berlangsung pada  5-10 September, sedangkan Hong Kong Open bergulir 12 hingga 17 September mendatang.

Dikutip dari Bangkok Post, Kunlavut lantas bertekad memperpanjang torehan apiknya di dua turnamen tersebut.

Tunggal putra asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn ketika melakukan selebrasi ala Erling Haaland setelah mengalahkan Jonatan Christie di Piala Sudirman 2023, Kamis (18/5/2023). Kunlavut Vitidsarn semakin on fire setelah meraih gelar juara Kejuaraan Dunia BWF 2023, siap tatap China Open 2023. (BWF)

Baca juga: Final Kejuaraan Dunia BWF 2023 bak Ulangan Event 5 Tahun Lalu bagi Kunlavut Vitidsarn dan Kodai

"Saya selanjutnya akan bermain pada China Open (Super 1000) dan kemudian Hong Kong Open (Super 500) pada berikutnya."

"Saya akan melakukan yang terbaik di dua turnamen itu dan berusaha mempertahankan performa saya di kejuaraan dunia," ujar Kunlavut.

Meski begitu, pria kelahiran 2001 itu pun mengaku tak akan membebani diri dengan status gelar juara dunia.

Yang terpenting adalah cara bagaimana ia bisa fokus di setiap pertandingan.

"Saya lebih memilih untuk tidak berpikir terlalu jauh ke depan dan fokus pada pertandingan berikutnya. Saya tidak ingin memberikan terlalu banyak tekanan pada diri saya sendiri," tambahnya.

Dengan jadwal padat yang sudah di depan mata, Kunlavut bahkan tak memiliki persiapan khusus jelang Asian Games 2023.

Namun, ia memiliki trik jitu dalam mengatasi masalah tersebut, yakni dengan berlatih di sela-sela pertandingan.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini