TRIBUNNEWS.COMĀ - Marc Marquez tatap MotoGP Catalunya 2023 dengan mode tenang nan kalem tanpa ambisi yang besar.
The Baby Alien - julukan Marc Marquez, tak memberikan target secara spesifik namun tetap akan menyuguhkan pertunjukkan menarik ketika beraksi di kandang.
Balapan yang berlangsung di Sirkuit Barcelona itu dimanfaatkan oleh Marquez untuk melanjutkan kiprah apiknya di Austria beberapa waktu lalu.
Baca juga: Tinggal Tunggu Done Deal, Syarat Marc Marquez Pindah ke Pramac Ducati Terpenuhi
"Akhir pekan di Barcelona selalu istimewa, melihat semua tribun penonton penuh dengan orang dan sebagai balapan kandang saya, saya senang melihat semua fans di sana," buka Marquez sebagaimana dilansir Crash.
Suguhan menarik tampaknya siap dipersembahkan kepada publik Barcelona akhir pekan ini dari sang juara dunia delapan kali.
Rider Repsol Honda berharap akhir pekan di Sirkuit Barcelona nanti dia bisa memberikan kesan manis kepada seluruh penonton MotoGP 2023.
"Apa pun yang terjadi, tujuannya adalah untuk menampilkan pertunjukan yang luar biasa bagi semua orang di sana dan memberi mereka akhir pekan yang menyenangkan dan berkesan," katanya menerangkan.
Pembalap Spanyol yang baru saja pecah telur di Sirkuit Red Bull Ring, Austria beberapa waktu lalu itu menerangkan dia menatap seri balapan selanjutnya dengan tenang.
Tak begitu menggebu-gebu, Marquez tak ingin merusak momentum yang sudah ia bangun dalam beberapa waktu terakhir.
Berhasil mendapat poin di main race pada seri balapan terakhir, Marquez akan fokus melanjutkan strategi yang telah ia tetapkan.
"Dari pihak kami, ada pekerjaan yang harus dilakukan dan kami harus tetap bersikap tenang seperti yang kami lakukan dalam beberapa akhir pekan terakhir."
"Di Austria kami melihat bahwa cara kerja seperti ini memungkinkan kami melewati akhir pekan dan mengumpulkan data yang baik untuk proyek tersebut. Kami pergi lagi dan memulai akhir tahun yang sibuk," katanya menambahkan.
Bisa dikatakan, Marquez pelan-pelan mencoba menemukan resep yang cocok untuk membuat RC213V kembali menjadi motor kompetitif.
Pasalnya seperti diketahui, kuda besi besutan pabrikan asal Jepang itu tak segarang motor Eropa seperti Ducati, KTM, maupun Aprilia.