"Saya juga punya dua orang putri, istri saya juga perempuan, jadi lebih kurang gitu lah. Kapan kita mesti ngomong keras atau pelan perempuan, kan, ada timing-nya," sambungnya menjelaskan.
Dalam waktu dekat, Herry IP memang sudah menerangkan kalau saat ini dia fokus untuk mengantarkan anak asuh barunya lolos Olimpiade Paris 2024.
Yaitu Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Menthari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Keduanya yang menghuni ranking 20 besar BWF saat ini memang posisinya belum ideal untuk bersaing dengan rival dari China hingga Korea.
Oleh karena itu, Herry IP menanamkan sistem kerja keras kepada anak asuhnya agar setidaknya bisa menaikkan levelnya di tabel ranking BWF.
"Terlalu jauh kalau ngomong Olimpiade. (Target) Jangka pendeknya saya ngelolosin dulu ke kualifikasi Olimpiade," jelasnya.
"Kalau prestasi ke depan targetnya apa, itu dulu. kalau bicara medali, saya bukannya pesimis, tapi terlalu jauh. Posisi kita di ganda campuran (dunia), kita menengah ke bawah."
Kita ranking tinggi saja 14. Masih ada China, Kroea, Denmark, Malaysia, atau Jepang, yang di atas kita semua. Kita masih menengah kebawah. Kita harus kerja keras, itu saya sampaikan ke pemain," tukas Herry IP.
(Tribunnews.com/Niken)