Overtake rekan setim Alex Marquez berbuah manis di outaran ketiga dan mencuri posisi 3 dari Bagnaia.
Memasuki putaran keempat, Martin kian nyaman memimpin balapan dengan memberikan gap 1 detik kepada Brad Binder.
Sementara itu Bagnaia justru kian tertinggal dari Diggia lantaran gap menjadi 0.9 detik.
Bagnaia berjuang keras untuk mengamankan posisi keempat meski Johann Zarco dan Marc Marquez membayanginya.
Menyisakan 20 lap, Martin masih nyaman memimpin jalannya balapan dengan gap 2 detik dari Brad Binder.
Binder yang kesulitan mengejar Martin juga memberikan gap 1 detik kepada Diggia.
Diggia di ambang mengukir sejarah baru memberikan gap 1.5 detik kepada Bagnaia yang berada di urutan keempat.
Di sisa 15 lap, Miller selaku jagoan tuan rumah melakukan overtake mulus kepada dua pembalap.
Pertama dia merebut posisi Marquez di urutan ketujuh, lalu Aleix Espargaro dari posisi keenam.
Di tengah aksi Miller, rookie Augusto Fernandez melakukan kesalahan di tikungan keempat dan nyungsep ke gravel.
Gap Bagnaia dan Diggia kian tipis di sisa 14 lap balapan menjadi 0.5 dari 1 detik.
Menyisakan 12 lap, duel sengit terjadi di posisi lima besar.
Diggia menipiskan gap dengan binder hanya tersisa 0.2 detik dan mencoba untuk membayangi demi bisa melakukan overtake.
Sementara Bagnaia posisinya mulai diancam oleh Johann Zarco lantaran gap yang tipis.