News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Bulu Tangkis

Legenda Bulu Tangkis Indonesia Peraih Emas Olimpiade Diundang Audiensi PBSI, Was-was Akan Prestasi?

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Apriyani Rahayu dari Indonesia dan Greysia Polii (kanan) dari Indonesia merayakan kemenangannya setelah memenangkan pertandingan final bulu tangkis ganda putri melawan Jia Yifan dari China dan Chen Qingchen dari China pada Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo. Senin (2 Agustus 2021). Sebanyak delapan legenda bulu tangkis Indonesia peraih medali emas Olimpiade diundang audiensi oleh Pokja Road to Olympic Paris 2024. (Alexander NEMENOV/AFP)

Yang menjadi sorotan, Hendra Setiawan dan Apriyani Fadia tak masuk ke dalam pemain yang diundang.

Padahal, Hendra dan Apriyani juga pernah menjadi peraih medali emas Olimpiade.

Hendra adalah peraih medali emas Olimpiade Beijing 2008, sedangkan Apriyani juara Olimpiade Tokyo 2021.

Lebih lanjut, dalam surat tersebut tak dijelaskan secara rinci terkait bahasan apa yang akan diaudiensikan.

Namun, pastinya tak lepas dari prestasi tim badminton Indonesia dalam beberapa turnamen akhir-akhir ini.

Ya, tim badminton Indonesia memang menuai hasil minor dalam beberapa turnamen jelang Olimpiade Paris 2024.

Yang tak bisa lepas dari ingatan adalah hasil nirgelar yang diraih di Asian Games 2023.

Berkaca dari hal itu, PBSI pun sampai bergerak dengan membentuk Pokja Road to Olympic Paris 2024, guna tak meraih kegagalan kedua kalinya.

"Kami seluruh pengurus PBSI yang hadir dalam rapat pleno telah sepakat menunjuk dan mengangkat Sekjen PBSI M. Fadil Imran sebagai Ketua Pokja dan Satgas Road to Olympics Paris 2024 yang akan memimpin, menampung berbagai aspirasi dan operasional yang bertindak untuk dan atas nama PBSI dalam rangka kesiapan menghadapi Olimpiade" kata Ketua Umum PBSI, Agung Firman Sampurna.

Terlepas dari hasil audiensinya nanti, tentu diharapkan bisa membantu tim badminton Indonesia menorehkan hasil positif jelang Olimpiade Paris 2024 yang sudah di depan mata.

Apalagi, saat ini perhelatan Olimpiade Paris 2024 hanya tinggal sembilan bulan.

Baca juga: Modal Buruk Tim Badminton Indonesia untuk Putus Paceklik Gelar di French Open 2023

Update Ranking OIimpiade Paris 2024 (Race to Paris) Per 17 Oktober 2023

Untuk update terbaru per pekan ini baru akan rilis besok, Selasa (24/10/2023)

Syarat: 

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini