News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

BWF World Tour

Lolos Perempat Final French Open 2023, The Daddies Ungkap Trik Jitu Pulangkan Ganda Putra No 1 Dunia

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Drajat Sugiri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berpose usai melawan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito pada penyisihan Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Selasa (24/1/2023). Lolos ke perempat final French Open 2023, The Daddies ungkap trik jitu kalahkan pasangan ranking satu dunia asal India. TRIBUNNEWS/HERUDIN

TRIBUNNEWS.COM - Ganda putra senior Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil lolos ke perempat final French Open 2023 setelah mengalahkan pasangan ranking satu dunia asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Bertanding di Glaz Arena, The Daddies -sapaan akrab Ahsan/Hendra- sukses memulangkan Rankireddy/Shetty lewat permainan rubber game dengan skor akhir 25-23, 19-21, dan 21-19, Kamis (26/10/2023).

Sukses memulangkan ganda putra ranking satu dunia, The Daddies lantas mengungkap trik jitu yang membuatnya lolos ke perempat final French Open 2023.

Baca juga: Jadwal Badminton French Open 2023 Hari Ini: Aksi 7 Wakil Indonesia di Perempat Final, Ginting Main

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saat melawan ganda Jepang, Akira Koga/Taichi Saito pada penyisihan Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Selasa (24/1/2023). Lolos ke perempat final French Open 2023, The Daddies ungkap trik jitu kalahkan pasangan ranking satu dunia asal India. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Dikutip dari djarumbadminton.com, Ahsan menilai bahwa kunci kemenangan atas Rankireddy/Shetty adalah berkat mentalitas yang kuat.

Sempat tertinggal di set kedua, The Daddies justru tak merasa down.

Dan akhirnya, The Daddies bisa terus bermain enjoy hingga menyudahi pertandingan dengan kemenangan.

"Pertama alhamdulillah hari ini diberikan kemenangan. Pertandingan yang menguras tenaga, pikiran dan emosi."

"Mereka adalah pasangan peringkat satu dunia dan baru juara Asian Games jadi kami bersyukur bisa mengalahkan mereka."

"Setelah kehilangan gim kedua, kami coba enjoy lagi di gim ketiga. Kalau kami terus memikirkan itu, kami tidak bisa fokus lagi di gim penentuan."

"Kami juga merasa masih ada kesempatan untuk menang, lawan pun kelihatannya mainnya kurang nyaman," kata Ahsan.

Di sisi lain, Hendra mengatakan bahwa bermain sabar adalah kunci kemenangan melawan ganda putra juara Indonesia Open 2023 tersebut.

"Kami bermain sabar, bermain panjang dulu lalu ketika ada kesempatan baru melakukan serangan dengan variasi smes atau penempatan bola," kata Hendra.

"Kami tidak mau banyak mengangkat bola karena mereka punya smes yang kencang," Hendra menambahkan.

Hasil yang diraih The Daddies di French Open 2023 seakan menjadi obat kegagalan mereka kala melakoni Denmark Open 2023.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini