Saat ini, Chen/Toh menjadi penghuni ranking 10 besar dan kian dekat dengan pemain elite dunia.
Sebut saja Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China), Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China), hingga Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang).
Ketiga wakil itu memiliki konsistensi tinggi sepanjang tahun 2022 hingga 2023 ini.
Tak ayal jika nama-nama itu bisa ajek berada di tiga besar dalam tabel ranking BWF ganda campuran.
Dibandingkan dengan jajaran pemain elite itu, Chen/Toh merasa belum konsisten di tiap pertandingan.
Oleh karena itu, Chen/Toh memilih untuk bersiap dan memperbaiki diri ketimbang liburan panjang.
"Kami sekarang berada di 10 besar tetapi kami masih tidak konsisten. Jadi, kami mencari cara untuk memperbaiki diri," tuturnya.
"Pasangan lain di 10 besar telah bermain lebih lama dari kami. Perlu waktu untuk menjadi lebih konsisten," terang Toh.
Namun, progres dari anak asuh Nova Widianto sepanjang tahun 2023 bisa dibilang cukup menawan.
Konsisten setidaknya bisa tembus perempat final hingga semifinal jadi modal manis bagi Chen/Toh.
Tak heran jika keduanya bisa tembus ke BWF World Tour Finals 2023 beberapa waktu lalu meski tak mendapat hasil manis.
Yap, meski lolos Chen/Toh harus finis di urutan keempat dalam fase grup BWF World Tour Finals 2023.
Walau demikian, raihan poin yang didapat oleh Chen/Toh cukup unguk mendongkrak rankingnya agar bisa bertahan di 10 besar.
(Tribunnews.com/Niken)