TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra China, Shi Yuqi gagal memenangkan gelar juara Malaysia Open 2024 setelah kalah di final, Minggu (14/1/2024) kemarin.
Shi Yuqi dipaksa menyerah Anders Antonsen (Denmark) di final Malaysia Open 2024.
Dalam laga berdurasi 55 menit, Shi Yuqi kalah dengan skor 21-14 dan 21-13 melawan Antonsen.
Kekalahan melawan Antonsen jelas patut disesalkan Shi Yuqi yang berstatus sebagai unggulan ketujuh.
Keberhasilan mengalahkan Viktor Axelsen pada laga semifinal seakan tidak mampu dimanfaatkan Shi Yuqi untuk menjuarai Malaysia Open 2024.
Kekalahan melawan Antosen akhirnya membuat Shi Yuqi harus puas menempati posisi runner-up di Malaysia Open edisi kali ini.
Baca juga: Hasil Lengkap Final Malaysia Open 2024: Daftar Juara Baru Resmi Hadir di Lima Sektor
Tak hanya itu, kegagalan menjuarai Malaysia Open seakan memperpanjang puasa gelar yang dirasakan Shi Yuqi di BWF World Tour.
Sejak tahun lalu, Shi Yuqi kerapkali mendulang kekalahan pada laga-laga penting terutama di final turnamen.
Sebutan raja tanpa mahkota pun seakan layak disematkan kepada Shi Yuqi yang sering gagal menang di partai puncak.
Ya, Shi Yuqi memang sering bernasib apes dalam perjuangannya mengembalikan kedigdayaan nomor tunggal putra China sejak tahun lalu.
Pada tahun lalu saja, Shi Yuqi tercatat lebih banyak menjadi finalis ataupun semifinalis ketimbang menjadi juara.
Di beberapa turnamen, Shi Yuqi harus rela kalah di partai puncak sehingga dipaksa agar puas menjadi runner-up saja.
Mulai dari runner-up All England, Japan Masters hingga teranyar BWF World Tour Finals 2023.
Shi Yuqi juga harus puas menjadi semifinalis di beberapa turnamen mulai Indonesia Masters, Thailand Masters, Korea Open, China Open, hingga Denmark Open.