TRIBUNNEWS.COM - Apriyani Rahayu/Siti Fadia melanjutkan gelaran tur Eropa dengan tampil di Swiss Open 2024, Selasa (19/3/2024).
Tampil di turnamen berlabel super 300, Apriyani/Fadia didapuk sebagai unggulan pertama yang tentu dijagokan untuk juara di Basel.
Status mengesankan ini diharapkan bisa jadi momentum manis bagi Apriyani/Fadia untuk memperbaiki rapor merahnya selama mengarungi tur Eropa.
Yap, Apriyani/Fadia sejauh ini sejak tampil di Eropa belum pernah sekalipun menginjak ke babak perempat final.
Keduanya acapkali terhenti di babak pertama dan kedua sebuah turnamen.
Di All England 2024 pekan lalu, Apriyani/Fadia juga tersisih di babak kedua.
Tersingkirnya Apriyani/Fadia gegara dikalahkan pemain non-unggulan dari Jepang, Rena Miyaura/Ayaki Sakuramoto.
Ini yang wajib diwaspadai oleh Apriyani/Fadia di Swiss Open 2024 nanti lantaran juga ada wakil Jepang yang berstatus unggulan.
Yakni ada Rin Iwanaga/Kie Nakanishi sebagai unggulan kedua, kemudian ada pasangan yang satu bracket dengan Apriyani/Fadia yaitu Rui Hirokami/Yuna Kato.
Seharusnya memang di atas kertas Apriyani/Fadia lebih diunggulkan dan bisa melaju jauh.
Hanya saja utusan Jepang maupun Asia Timur lainnya seperti Korea dan China acapkali jadi momok bagi Apriyani/Fadia.
Diharapkan, 'penyakit' Apriyani/Fadia yang mudah takluk dari utusan Asia Timur ini tidak berlanjut di Swiss Open 2024.
Sebab sejarah menawan menanti Apriyani/Fadia jika bisa melaju ke final apalagi juara.
Baca juga: Update Ranking BWF: Jojo Melejit usai Juara All England 2024, Rinov/Pitha Naik Pasca-Orleans Masters
Yap, keduanya bakal jadi wakil Indonesia dari kubu ganda putri pertama yang juara di Swiss Open.