TRIBUNNEWS.COM - Nasib umbrella girl di MotoGP jadi tanda tanya setelah saham Dorna diakuisisi oleh Liberty Media selaku pemilik Formula One alias F1.
Ini karena pada tahun 2018 dilansir Crash, F1 memberhentikan umbrella girl di grid.
Karena itu ini yang jadi pertanyaan bagaimana nasib umbrella girl di MotoGP?
Jika melansir Crash, Dorna selaku pemilik MotoGP mengatakan bahwa umbrella girl adalah satu kebebasan.
Andai ada yang melarang adanya umbrella girl di grid, maka itu akan merugikan seorang perempuan.
Secara tidak langsung, tampaknya MotoGP akan mempertahankan umbrella girl di balapan kelas premier.
"Saya pikir ini soal kebebasan," kata Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna.
"Kami tidak bisa memberi tahu siapa pun bahwa mereka tidak bisa berada di sana (grid)."
"Melarang gadis berpayung, menurut saya, merupakan tindakan yang merugikan perempuan, bukan menguntungkan mereka," katanya menambahkan.
Isu ini juga ditanggapi oleh salah satu umbrella girl bernama Melissa James.
Sebagaimana dikutip Crash dari CNN, umbrella girl adalah salah satu pekerjaan yang ia sukai.
Bagi Melissa, menjadi seorang umbrella girl adalah salah satu pramuniaga yang mempromosikan satu produk.
Karena itu, berkat umbrella girl pula, jadi salah satu bentuk promosi satu produk.
Baca juga: Harga Saham Tak Sampai Rp271 Triliun, MotoGP Resmi Dibeli Pemilik F1
"Saya sangat menyukainya. Anda ingin saya mengenakan pakaian super nyaman dan pergi ke area VIP dan menonton apa yang sudah saya bayar untuk menontonnya?" kata Melissa.