TRIBUNNEWS.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, berhasil mengukir rekor gila yakni tak pernah kalah sejak juara All England 2024 yang digelar Maret lalu.
Dalam perjalanannya menuju juara All England 2024, Jonatan Christie menaklukkan Chou Tien Chen (Taiwan), Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Shi Yuqi (China), Lakshya Sen (India), dan Anthony Ginting (Indonesia).
Setelah All England 2024, Jonatan Christie berhasil meneruskan tren positifnya di ajang Badminton Asia Championship 2024 yang bergulir pertengahan April kemarin.
Pria yang akrab disapa Jojo tersebut mencatatkan kemenangan kala bersua Jewel Angelo Albo (Filipina), Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), Lee Zii Jia (Malaysia), Shi Yuqi (China), dan Li Shifeng (China).
Hasilnya, Jojo berhasil naik podium juara Badminton Asia Championships 2024 setelah mengalahkan tunggal putra China, Li Shifeng, 21-15, 21-16.
Terbaru, pria yang akrab disapa Jojo tersebut sukses menorehkan rapor hijau di Piala Thomas 2024 awal Mei ini.
Jojo bahkan tak pernah kalah dari fase grup hingga final.
Baca juga: Jonatan Christie Tembus Tim All Star Piala Thomas 2024 Versi Komentator BWF
Atlet kelahiran 1997 itu menjadi satu-satunya penyumbang poin kemenangan bagi Indonesia di final Piala Thomas 2024.
Lagi-lagi, Li Shifeng yang merupakan kampiun Asian Games 2022 jadi korban amukan Jojo.
Bertanding di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, Jojo sukses membuat suporter tuan rumah terdiam usai mengandaskan perlawanan Li Shifeng, 21-15, 21-16.
Sebelum Li Shifeng, Jojo telah lebih dulu mengalahkan Nadeem Dalvi (Inggris), Saran Jamsri (Thailand), Lakhsya Sen (India), Cho Geonyeop (Korea Selatan), dan Wang Tzu Wei (Taiwan).
Sayangnya, rekor tak pernah kalah Jojo di Piala Thomas 2024 gagal diikuti oleh gelar juara.
Indonesia hanya mampu finis sebagai runner-up Piala Thomas 2024 usai kalah 1-3 dari China.
Baca juga: Permintaan Maaf Fajar Alfian usai Gagal Bawa Pulang Trofi Juara Piala Thomas 2024
Terlepas dari hal itu, tentu penampilan Jojo sangat layak untuk diapresiasi.