Sebab dibanding dengan Binder dan Acosta, Miller dan Fernandez performanya terhitung belum begitu mengesankan dalam beberapa seri balapan.
Tak pelak, itu yang membuat Beirer masih bingung siapa yang akan diberikan perpanjangan kontrak musim depan.
Hanya saja jajaran tim KTM belum bicara banyak soal kontrak Miller dan Fernandez di saat Ducati galau soal rider pabrikan musim depan.
Oleh karena itulah Beirer saat ini lebih fokus mengembangkan Miller dan Fernandez ketimbang menawarkan kontrak ke rider lain.
Ia tahu, orang-orang di garasi Ducati saat ini masih menunggu keputusan yang akan dibuat oleh bosnya, Gigi Dall'igna.
Kini seluruh pengisi paddock MotoGP juga sedang menonton apa yang akan dilakukan oleh Ducati untuk musim depan.
Bagi Beirer, jika keputusan Ducati sudah ditentukan, itu jadi langkah pertama bagi tim MotoGP lainnya untuk memulai pergerakan. Seperti menawarkan kontrak ke pembalap lain, dan sebagainya.
"Bahkan orang-orang di Ducati, dan para pembalap Ducati, sedang menunggu keputusan. Seluruh paddock sedang menonton. Setelah itu, pasti akan ada pergerakan," paparnya.
Fokus tim lain di kelas MotoGP jelas kepada rider yang ditolak oleh pabrikan Ducati.
Di mana saat ini pilihan Ducati ada tiga pembalap yaitu Enea Bastianini, Jorge Martin, dan Marc Marquez.
"Para manajer akan mulai bergerak, terutama bagi mereka yang tidak mendapatkan titik merah (Pabrikan Ducati). Ini adalah momen yang menarik dan menyenangkan."
“Saya harap paddock akan seimbang, dan setiap pabrikan memiliki superstar mereka. Kami sudah memiliki superstar," jelasnya mengakhiri.
(Tribunnews.com/Niken)