"Saya tidak dalam kuasa, ataupun memberikan keputusan untuk (Ducati) merekrut Marc Marquez," terang Bagnaia menjelaskan.
"Saya hanya ingin fokus dalam balapan."
"Mereka adalah dua pembalap yang sangat cepat dan memiliki feel hebat dengan motor. Ini akan jadi tantangan baru dengan memiliki pembalap pertama yang harus dikalahkan," terang FB63 meneruskan.
Selain itu, Marquez dan Bagnaia sedang bersaing ketat di papan klasemen MotoGP 2024.
Keduanya berada di bawah Jorge Martin yang saat ini memimpin klasemen sementara dengan 171 poin. Posisi kedua ditempati oleh Bagnaia dengan 153 poin disusul Marquez dengan 136 poin.
Marc Marquez sebelumnya telah resmi memutuskan untuk bergabung ke Ducati Lenovo untuk menemani Francesco Bagnaia.
Sebelumnya, kursi panas di Ducati Lenovo dikaitkan dengan Marc Marquez dan Jorge Martin. Namun, Jorge Martin lebih memilih bergabung dengan Aprilia untuk MotoGP 2025 mendatang.
Keputusan itu cukup mengejutkan lantaran sebelumnya, Martinator jadi pembalap terdepan yang akan menemani Bagnaia.
Pembalap terbaru yang pindah tim adalah Marco Bezzecchi yang hijrah ke Aprilia untuk menemani Jorge Martin.
(Tribunnews.com/Giri)