News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Olimpiade Paris 2024

Tantangan Shi Yu Qi Ikuti Jejak Lin Dan di Olimpiade Paris 2024, Unggulan Teratas Punya Tren Minor

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pebulu tangkis tunggal putra China Shi Yu Qi berselebrasi usai mengalahkan pebulu tangkis tunggal putra Denmark Anders Antonsen dalam babak final Kapal Api Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (9/6/2024). Pebulu tangkis tunggal putra China Shi Yu Qi berhasil menjuarai Kapal Api Indonesia Open 2024 setelah mengalahkan Anders Antonsen dengan skor 21-9, 12-21 dan 21-14.?TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN

TRIBUNNEWS.COM - Tunggal putra China, Shi Yu Qi menghadapi satu tantangan besar untuk mendapatkan medali emas di Olimpiade Paris 2024.

Shi Yu Qi yang kini menempati ranking pertama dunia BWF, ditempatkan sebagai unggulan teratas tunggal putra di Olimpiade Paris 2024.

Menilik rekam jejak unggulan pertama tunggal putra di enam edisi Olimpiade sebelumnya, hal ini akan menjadi tantangan tersendiri bagi Shi Yu Qi.

Faktanya, sejak Olimpiade 2000 di Sydney, dalam 20 tahun terakhir hanya satu sosok pemain yang berhasil meraih medali emas ketika menempati unggulan teratas.

Sosok itu tak lain adalah senior Shi Yu Qi yang juga berasal dari China, Lin Dan, yakni pada Olimpiade Beijing 2008.

Namun, Lin Dan sebenarnya bukan sekali saja menempati unggulan pertama di ajang Olimpiade.

Pada Olimpiade Athena 2004, Lin Dan juga menempati unggulan teratas, namun ia hanya mentok di babak 32 besar.

Pebulu tangkis tunggal putra China Shi Yu Qi saat melawan pebulu tangkis tunggal putra Denmark Anders Antonsen dalam babak final Kapal Api Indonesia Open 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (9/6/2024). Pebulu tangkis tunggal putra China Shi Yu Qi berhasil menjuarai Kapal Api Indonesia Open 2024 setelah mengalahkan Anders Antonsen dengan skor 21-9, 12-21 dan 21-14.?TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Baca juga: Media China Sebut Jonatan Christie sebagai Ancaman di Olimpiade Paris 2024, Shi Yu Qi dalam Bahaya

Di Olimpiade Sydney 2000, unggulan pertama disematkan pada tunggul putra kebanggaan Indonesia, Taufik Hidayat.

Namun Taufik Hidayat hanya melaju sampai babak perempat final. Justru di edisi berikutnya, saat di Athena, Taufik keluar sebagai juara dan meraih medali emas.

Nasib lebih ngenes dialami oleh legenda Malaysia, Lee Chong Wei. Dua kali ia menempati unggulan teratas, bahkan secara beruntun di Olimpiade London 2012 dan Rio 2016.

Namun sayang, prestasi membanggakan Lee Chong Wei di Olimpiade hanya mentok sebagai Runner up di dua edisi itu.

Di Olimpiade Tokyo 2020 lalu, kala unggulan teratas dipegang oleh Kento Momota, prestasinya lebih jeblok. Atlet asal Jepang itu gagal lolos dari fase grup.

Oleh karena itu, berdasar riwayat unggulan teratas tadi, Olimpiade Paris 2024 akan menjadi tantangan yang tak mudah bagi Shi Yu Qi.

Setidaknya ada dua atlet yang akan menjadi tantangan berat bagi Shi Yu Qi di Olimpiade Paris 2024 ini.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini